Suara.com - Bos Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memberikan tips dan trik untuk mendapatkan tiket pesawat murah. Menurut dia, tidak semua maskapai memberikan tarif yang tinggi, pada waktu tertentu maskapai justru memberikan tarif di bawah harga normalnya.
Dia mengakui, memang harga tiket pesawat yang tinggi ini menjadi keluhan masyarakat. Irfan menyebut, pada penerbangan Bali misalnya, harga normal memang dibanderol Rp 1,9 juta sekali jalan, tapi pada waktu tertentu tiket pesawat ke Bali justru di bawah harga normal sebesar Rp 1,3 juta.
"Hari Minggu, kalau bapak-ibu ke Bali itu bisa Rp 1,3 juta sekarang satu kali jalan. Pulangnya hari Kamis Rp 1,3 juta. Hari lain tetap Rp 1,9 juta," ujarnya ketika rapat dengan Komisi VI di gedung DPR RI Jakarta, yang dikutip, Kamis (4/7/2024).
Irfan melanjutkan, maka masyarakat bisa tenang berlibur ke Bali dengan berangkat pada hari Minggu dan pulang hari Kamis mendatang.
"Jadi kita juga lagi gelontorkan the best time go to Bali adalah datanglah hari Minggu pulanglah hari Kamis," jelas dia.
Meski demikian, Irfan juga masih menaruh perhatian pada harga tiket pesawat yang tinggi ini. Bahkan, pejabat juga mengeluhkan tingginya harga tiket pesawat ini.
"Saya bilang selama bos saya langsung Pak Menteri tidak minta kita turunkan harga, saya nggak mau dengar yang lain, tapi ini kan juga suara masyarakat," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Butuh Dana Mendesak? Ini Panduan Lengkap Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian
-
BI Sebut Redenominasi Butuh Persiapan Lama
-
BI: Waspadai Inflasi Akhir Tahun, Harga Pangan Mulai Melonjak
-
OJK Temukan 8 Pindar Belum Memenuhi Ekuitas Minum Rp 12,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Siapkan 'Hadiah' Rp300 Miliar untuk Daerah yang Sukses Tangani Stunting
-
KPK Bidik Proyek Whoosh, Menteri ATR/BPN Beberkan Proses Pembebasan Lahan untuk Infrastruktur
-
Kemenperin: Penyeragaman Kemasan Jadi Celah Peredaran Rokok Ilegal
-
Emiten TOBA Siapkan Dana Rp 10 Triliun untuk Fokus Bisnis Energi Terbarukan
-
10 Aplikasi Beli Saham Terbaik untuk Investor Pemula, Biaya Transaksi Murah
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi