Suara.com - Pelatih Juventus Antonio Conte membantah semua anggapan bahwa segala sesuatu akan mudah karena mereka adalah Juventus. Hal itu ditegaskan Conte setelah mereka lolos ke semifinal Liga Europa.
Bianconeri menjadi tim pertama yang lolos ke semifinal Eropa sejak Fiorentina pada 2007/08 setelah mengalahkan Lyon 2-1 dan menang agregat 3-1. Meski demikian Conte menegaskan bahwa bukanlah perjalanan yang mudah bagi skuadnya bisa sampai di babak tersebut.
"Saya pikir ketika kami telah mencapai level ini, kami bertemu tim yang bagus yang memiliki organisasi yang baik. Itu bukan hanya karena kami disebut Juventus kami disambut dengan karpet merah guna membawa kami meraih kemenangan tertentu," kata Conte.
"Setiap orang yang berpikir segala sesuatu itu mudah hanya karena kami Juventus adalah sangat salah. Ini selalu menjadi perjalanan yang harus dilalui. Musim ini, meskipun kompetisi berbeda, kami masih memiliki perjalanan penting di Eropa. Juventus belum mencapai fase ini di Eropa dalam 10 tahun," tukasnya.
Pada laga di Juventus Stadium tadi, Juve unggul berkat gol Andrea Pirlo dari tendangan bebas dan gol bunuh diri Samuel Umtiti. Juve kini bergabung dengan Sevilla, Valencia dan Benfica. Kini Conte akan menunggu siapa lawan mereka dalam pengundian yang akan dilakukan di markas UEFA, Nyon, Jumat (11/4/2014) siang waktu setempat. (Football Italia)
Berita Terkait
-
Igor Tudor Puji Mentalitas Juventus Usai Laga 8 Gol Lawan Borussia Dortmund
-
Drama 8 Gol, Duel Juventus vs Borussia Dortmund Berakhir Imbang
-
Juventus Menangi Drama 7 Gol Lawan Inter, Simak Sejarah Derby dItalia
-
Inter Milan Tumbang 3-4 dari Juventus, Chivu: Hasil Tak Cerminkan Performa Tim
-
Drama 7 Gol dan Pembuktian Juventus Lewati Ujian Level Tinggi
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Blak-blakan Soal Nasib Tragis Mees Hilgers, Pelatih FC Twente: Tidak Akan Berubah
-
Timnas Indonesia Didoakan Orang Penting Lolos ke Piala Dunia 2026 Jumpa Belanda
-
Jay Idzes Bakal Duel Lawan Top Skor Sementara Serie A Italia di Pekan Ini
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang