Suara.com - Timnas Indonesia U-19 harus mengakui keunggulan Timnas Myanmar U-19 dalam laga persahabatan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (7/5/2014) malam. Unggul lebih dulu, Garuda Jaya gagal memetik kemenangan setelah dipaksa menyerah 2-1.
Mendominasi penguasaan bola, Garuda Jaya menekan sejak awal laga. Namun kokohnya barisan pertahanan lawan belum mampu ditembus Evan Dimas dkk.
Memasuki menit ke-10, justru gawang Garuda Jaya yang terancam. Memanfaatkan serangan balik, Paing Than melepaskan tembakan dari jarak yang cukup jauh ke sudut kanan gawang Awan Setho Raharjo. Beruntung bola masih bisa diantisipasi Awan.
Tiga menit berselang, giliran Indonesia yang mengancam. Namun aksi gemilang penjaga gawang Latt Min Myo masih mampu mematahkan peluang tersebut.
Di menit 24, peluang Indonesia kembali gagal. Berhasil menembus barisan pertahanan lawan, Ilham Udin belum mampu memaksimalkan peluang.
Gawang tim tamu bergetar di menit 26. Namun gol hasil tendangan Ilham Udin di anulir karena pemain bernomor punggung 20 tersebut dalam posisi offside.
Lebih dari 30 menit bola bergulir, tekanan mulai diberikan tim tamu meski tidak ada yang membahayakan gawang Awan.
Peluang bagi Indonesia kembali tercipta di menit 38. Mendapat umpan lambung dari belakang, Evan Dimas menggiring bola dengan cepat dan melepaskan tendangan. Sayang bola melebar ke sisi kanan gawang Min Myo.
Jelang turun minum, eksekusi bola mati Kyaw Nanda nyaris mengubah kedudukan. Untung saja bola bisa diamankan dengan baik oleh Awan. Berbalik menekan Garuda Jaya akhirnya berhasil memecah kebuntuan lewat tandukkan Putu Gede di masa injuri. Skor 1-0 bertahan hingga peluit turun minum dibunyikan.
Di awal babak kedua, Indonesia harus bermain 10 orang setelah Ichsan Kurniawan di kartu merah wasit. Tidak lama berselang, Myanmar yang mencoba menyeimbangkan kedudukan mendapat peluang di menit 61. Beruntung bagi Garuda Jaya, tendangan pemain depan Myanmar masih membentur mistar gawang.
Pertandingan semakin memanas. Di menit 64 Myanmar pun harus bermain dengan 10 pemain. Nan Wai Min diusir wasit keluar lapangan karena dinilai telah memprovokasi Ilham Udin.
Memasuki pertengahan babak kedua, tekanan yang dilakukan Garuda Jaya beberapa kali nyaris mengubah kedudukan jika saja mampu mematahkan disiplinnya barisan pertahanan lawan. Pergantian pemain pun gencar dilakukan kedua pelatih untuk mengubah skema permainan.
Indonesia nyaris menggandakan keunggulan di menit 76. Namun peluang emas tersebut terbuang setelah Evan Dimas gagal memaksimalkan umpan yang disodorkan Putu Gede.
Memasuki menit 81, Garuda Jaya kembali gagal memanfaatkan peluang. Berhasil menembus barisan pertahanan lawan, sepakan Yabes Roni masih melayang jauh di atas mistar.
Lima menit berselang, giliran tim tamu yang mengancam. Lolos dari kawalan, Aung Thu nyaris menyeimbangkan kedudukan jika saja sepakannya tidak dibendung Awan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Siapa Sangka? Mosquera dan Hincapie Kunci Sukses Arsenal Puncaki Klasemen Liga Inggris
-
Unai Emery Bangga Aston Villa Mampu Bungkam Manchester City
-
Bikin Gaduh Bilang STY Menyesal Soal Eliano Reijnders, Jeje Ungkap Motivasinya
-
Viral Salahkan Eliano Reijnders, Eks Tangan Kanan Shin Tae-yong Beri Klarifikasi
-
Habiskan Rp9 Triliun, Liverpool Babak Belur Usai Alami 4 Kekalahan Beruntun
-
Ditanya Standar Ganda soal Israel dan Rusia, Presiden FIFA Malah Bahas Konflik ASEAN
-
Bak Kapten Tim! Pernyataan Berkelas Jay Idzes Usai Sassuolo Dikalahkan AS Roma
-
Vinicius Jr Buat Ulah di El Clasico, Xabi Alonso: Yang Penting Real Madrid Menang
-
Juventus Krisis: 394 Menit Tak Bisa Cetak Gol, 7 Laga Tanpa Kemenangan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe