Suara.com - Hasil imbang 2-2 membuat Persib gagal membalas kekalahan dari Pelita Bandung Raya di putaran pertama Indonesia Super League 2014. Pelatih Persib, Djadjang Nurjaman mengaku kecewa dengan raihan satu poin ini.
Hasil itu membuat Maung Bandung paceklik kemenangan di tiga laga terakhirnya di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (20/5/2014). “Ini seperti laga pertama, di mana kita menguasai jalannya pertandingan. Mereka (PBR) tetap menunggu. Tapi dari hasil tidak mengenakkan,” kata Djadjang.
Djadjang menilai, Persib seharusnya dapat memenangkan pertandingan. Apalagi, banyak peluang yang tercipta selama 90 menit waktu normal. Namun, dewi fortuna belum berpihak pada perjuangan anak-anaknya tersebut.
"Kita menguasai jalannya pertandingan, memang hasil kurang baik. Harusnya kita menang dengan banyaknya peluang yang ada tadi," ungkap Djadjang.
Meski demikian, pelatih yang akrab dipanggil Djanur ini tak mau menyalahkan pihak ketiga atas kegagalan merebut poin penuh tersebut. Ia lebih memilih introspeksi diri untuk meningkatkan sentuhan akhir anak-anak asuhnya.
"Ini masalah teknis ketenangan di dalam kotak penalti saja selain naluri gol. Itu tentu akan kita perbaiki karena selama ini pun kita terus asah hal itu," tukasnya.
Dengan tambahan satu poin, Persib masih bertahan di posisi runner up wilayah barat dengan 21 poin. Begitu pula dengan Pelita Bandung Raya yang tetap bertahan di posisi lima dengan 16 poin. (Liga Indonesia)
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Hadapi Laos, Timnas Malaysia Panggil Striker Naturalisasi Baru dari Ghana
-
Emil Audero Absen, Patrick Kluivert Tetap Tenang: Maarten Paes Baik-baik Saja
-
Purbaya Yudhi Sadewa Diam-diam Fans Mantan Klub Diego Maradona
-
Bojan Hodak Liburkan Tim Persib Setelah Taklukkan Bangkok United
-
Dipanggil Timnas Indonesia U-23, Kakang Rudianto Siap Maksimalkan Kesempatan
-
Indra Sjafri: Marselino Ferdinan Belum Dipanggil, Bukan Tidak..
-
Meski Peluang Lolos Diprediksi 7 Persen, Patrick Kluivert: Insyaallah Siap Membuat Negara Bangga
-
Detik-detik Menegangkan Absennya Emil Audero, Bermula dari Sambungan Telepon
-
Media Vietnam Soroti 6 Pemain Era Shin Tae-yong yang Dicoret Patrick Kluivert
-
Pemain Keturunan di Eropa Kini ke Klub Lokal Prediksi Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026: Gak Tahu