Suara.com - Pelatih tim Belanda Lous van Gaal mempertanyakan perlunya digelar perebutan posisi ketiga di Piala Dunia. Van Gaal menegaskan bahwa pertandingan tersebut seharusnya tidak digelar karena tidak adil.
Belanda sudah harus bersiap untuk menghadapi Brasil di Brasilia, Minggu (13/7/2014) dinihari WIB. Kedua tim masih sama-sama terluka setelah kalah di semifinal dari Argentina dan Jerman.
Bagi Brasil, laga ini peluang bagi mereka mengangkat harga diri setelah dihancurkan Jerman 1-7 di babak empat besar. Namun bagi Van Gaal pertandingan perebutan posisi ketiga tersebut tidak ada gunanya.
"Saya pikir pertandingan ini seharusnya tidak perlu dimainkan dan saya sudah pernah katakan ini 10 tahun yang lalu. Itu tidak adil. Kami hanya punya satu hari untuk pemulihan dari lawan kami, ini tidak adil juga untuk dimainkan," kata Van Gaal.
"Namun hal yang paling buruk adalah saya yakin bahwa Anda bisa kalah dua kali berturut-turut. Di sebuah turnamen Anda bermain baik tapi Anda pulang sebagai pecundang karena kehilangan dua pertandingan terakhir," kritiknya.
"Jadi dalam turnamen sepak bola, terutama pada tahap terakhir, Anda seharusnya tidak memiliki pemain memainkan pertandingan untuk tempat ketiga-keempat. Karena hanya ada satu penghargaan yang penting dan itu menjadi juara dunia," tukas Van Gaal. (Scoresway)
Berita Terkait
-
Patrick Kluivert Bisa Tiru! Van Gaal Murka ke PSSI-nya Belanda Gara-gara Timnas Putri
-
Denny Landzaat: Louis van Gaal Bilang ke Saya...
-
Legenda Chelsea Boudewijn Zenden: Di Tangan Patrick Kluivert, Timnas Indonesia Pakai Gaya Menyerang Louis van Gaal
-
Rp33 Miliar per Tahun! Segini Gaji Van Gaal Jika Jadi Direktur Teknik Timnas
-
Cek Fakta: Video Van Gaal Ungkap Keinginan Latih Timnas Indonesia
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
FIFA Sanksi Malaysia, Dokumen 7 Pemain Naturalisasi Ternyata Palsu
-
Kembali Dipanggil Timnas Indonesia, Marc Klok Siap Buktikan Kualitasnya
-
Pemain Timnas Indonesia U-17 Ini Ingin Lampaui Target Nova Arianto
-
Akui Borneo FC Kuat, Pelatih Persija Punya 'Senjata' Buat Menang
-
Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
-
Patrick Kluivert Coret Marselino Ferdinan, PSSI: Tak Boleh Itu Cawe-cawe
-
Kata-kata Mauro Zijlstra yang Dipanggil Lagi ke Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Masalah Gaji, Mantan Klub Saddil Ramdani Disanksi FIFA
-
Timnas Uruguay Terbang ke Asia Tenggara Bulan Depan, Lawan Siapa?
-
Irak Wajib Waspada, Timnas Indonesia Diperkuat 11 Pemain Naturalisasi Baru Sejak Pertemuan Terakhir