Suara.com - Dua tim kontestan Liga Champions musim ini, yaitu Borussia Dortmund dan Galatasaray, telah diberikan sanksi denda oleh UEFA. Denda tersebut diberikan lantaran gangguan yang diperbuat para penonton dalam pertandingan kedua tim awal bulan ini.
Dalam laga Grup D di Signal Iduna Park tanggal 4 November itu, di mana Dortmund menang dengan skor 4-1, pertandingan harus dihentikan dua kali karena lemparan petasan dan kembang api ke lapangan oleh para suporter.
Sebelum ini UEFA telah menyebut, Dortmund didakwa bersalah atas pengelolaan pertandingan yang buruk dan tindakan pendukungnya melempar benda ke lapanga. Sementara itu Galatasaray dipersalahkan atas gangguan keamanan, penonton yang masuk lapangan, serta tindakan pelemparan kembang api.
"Galasataray telah didenda 70.000 euro; klub Turki itu juga diperintahkan untuk mengontak Borussia Dortmund dalam 30 hari demi menyelesaikan ganti rugi kerusakan yang disebabkan ulah pendukungnya," ungkap pihak UEFA dalam pernyataan resminya.
"Borussia Dortmund (juga) telah didenda sebesar 32.000 euro," sambung pihak UEFA. [Soccerway]
Berita Terkait
-
Erling Haaland Murka: Serang Mantan Klub, Ada Apa?
-
80 Ribu Nyawa Hilang, Tapi Israel Tak Disanksi, Begini Alasan UEFA
-
UEFA Bungkam Soal Israel, Tapi Rusia Tetap Dihukum: Standar Ganda?
-
Ilkay Gundogan: Turki Negara yang Sangat Berarti Bagi Saya
-
Ilkay Gundogan Pilih 'Pulang Kampung' usai Sepakat Akhiri Kontrak dengan Manchester City
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
Terkini
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Akui Keunggulan Persib Bandung, Ernando Ari: Ada yang Harus Diperbaiki
-
Kecewa Persebaya Kalah dari Persib Bandung, Eduardo Perez Puji Penampilan Pemainnya
-
Kata-kata Pelatih Persib Bandung Duet Eliano Reijnders dan Thom Haye
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?