Suara.com - Demi mengecek persiapan Persipura Jayapura menjadi tuan rumah pelaksanaan putaran kedua laga AFC Cup antara Persipura vs Warriors FC, tiga orang dari Tim AFC datang meninjau langsung kondisi fasilitas Stadion Mandala, Rabu (25/2/2015). Mereka ditemani dua orang dari PSSI yakni Yulius dan Surya.
Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Persipura Jayapura, Fachrudin Pasollo mengatakan, kedatangan mereka adalah untuk melakukan inspeksi dan verifikasi administrasi Panpel Persipura terkait kondisi lapangan dan legalitas panitia.
"Jadi mereka datang untuk lakukan inspeksi. Dan kita adalah negara pertama dan klub (pertama) yang dikunjungi oleh Tim AFC," kata Fachrudin, di sela-sela peninjauan.
Menurut Fachrudin, pada tahun lalu juga sudah pernah dilakukan peninjauan. Sementara, pihak Panpel Persipura sendiri menurutnya juga sudah mengirimkan sejumlah data, antara lain administrasi, data kondisi stadion, serta legalitas panitia.
"Jadi sebenarnya mereka datang ini untuk verifikasi, karena pada tahun lalu sudah ada peninjauan. Dan kita sudah kirimkan semua itu. Dari sisi administrasi, kita sudah kirim semua," akunya.
Dikatakan Fachrudin, kedatangan Tim AFC yang didampingi PSSI ini juga untuk meninjau secara langsung, apakah kondisi di lapangan sudah sama dengan data yang dikirim sebelumnya. "Pada dasarnya tadi mereka katakan bahwa kita punya sudah siap," ujarnya.
Menurut Fachrudin, kesiapan panitia sendiri memang sudah mantap. Apalagi selama ini Stadion Mandala merupakan satu-satunya lapangan yang biasa digunakan untuk berbagai kompetisi sepakbola di Jayapura.
"Kalau dari kita sendiri tidak masalah, karena selama ini hanya satu stadion ini yang kita gunakan. Jadi kita sudah siap jauh hari. Kebetulan kita sudah siapkan AFC untuk tanggal 10 Maret, dan bersamaan dengan itu mereka datang untuk peninjauan. Jadi tidak ada masalah," katanya.
Soal penambahan fasilitas untuk laga AFC nanti, Fachrudin menyebut bahwa Tim AFC akan memberikan rekomendasi jika itu diperlukan. Namun dia menegaskan lagi, bahwa sejak beberapa tahun lalu Panpel Persipura tercatat sudah memenuhi standar AFC terkait fasilitas stadion.
Sementara itu, Fachrudin pun mengeluhkan sedikit hal, khususnya soal pengiriman bola dari pihak AFC, di mana pengiriman tersebut harus dikenakan fee atau pajak.
"Itulah yang kadang-kadang kita tidak mengerti dari segi administrasi. Jadi dari Bea Cukai, setiap barang dari luar itu harus dikenakan fee atau pajak dan lain sebagainya. Padahal ini kan bolanya (AFC). Tapi ya sudah, karena ini aturan, ya, kita harus penuhi. Dan dari manajemen sudah selesaikan itu," ujarnya.
Untuk diketahui, terkait ajang ini, pihak AFC mengirimkan sebanyak 20 bola kepada pihak Panpel Persipura, di mana sebanyak 10 bola digunakan untuk pertandingan, sementara 10 bola lagi untuk latihan. [Lidya Salmah]
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Lionel Messi Cetak Rekor Tembakan Terbanyak di MLS 2025
-
Dramatis! Penalti Gagal Beruntun Erling Haaland, Bintang Norwegia Latihan Eksekusi Titik Putih
-
Pelatih Irak Sebut Kemenangan Melawan Timnas Indonesia Tak Perlu Dirayakan, Kenapa?
-
Podcast Thom Haye Picu Kontroversi, Akhirnya Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Berapa Ranking FIFA Timnas Indonesia usai Gagal Tembus Piala Dunia 2026?
-
Calvin Verdonk Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026: Ini Sangat Menyakitkan
-
Ole Romeny Sakit Tapi Tak Berdarah Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Dulu Arya Sinulingga Sebut Patrick Kluivert Pelatih Terbaik, Kini Bapuk Malah Berserah ke Tuhan
-
Podcast Milik Thom Haye Habis-habisan Dikritik Coach Justin: Aneh!
-
Masa Depan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Gelap