Suara.com - Usai mencatatkan dua kemenangan dan satu hasil imbang di tiga laga sebelumnya, Manchester United mengalami kekalahan pertamanya musim ini di pekan ke-4. Menghadapi Swansea City, MU dipaksa menyerah dengan skor tipis 2-1.
Dalam laga yang berlangsung di Liberty Stadium, Minggu (30/8/2015), MU sempat memimpin lebih dulu lewat gol Juan Mata. Akan tetapi, tuan rumah berhasil membalikkan keadaan lewat dua gol Adrew Ayew dan Bafetimbi Gomis.
Menanggapi hasil tersebut, manajer Manchester United Louis van Gaal mengaku sangat kecewa. Menurut manajer asal Belanda, timnya gagal menghentikan strategi Swansea yang sangat fleksibel.
"Setelah kami unggul 1-0, mereka (Swansea) mengubah formasi dan strategi. Kami tidak mampu mengatasinya dan itu tidak bagus," tukas van Gaal.
"Anda lihat performa Swansea di 20-25 menit akhir pertandingan, mereka sangat kompak. Dan selalu sulit mengalahkan tim yang bermain kompak," sambungnya usai pertandingan.
"Saat tim lawan mencetak gol, anda akan menemukan kesalahan. Saya akan menganalisa hal itu bersama pemain saya," tambahnya.
Dengan kegagalan ini, MU yang mengantongi tujuh poin harus puas turun ke posisi lima klasemen sementara. Sedangkan Swansea yang unggul satu poin dari United, menempati posisi empat. (Soccerway)
Berita Terkait
-
Wayne Rooney Tak Percaya Amorim: Jiwa Manchester United Sudah Hilang
-
Ruben Amorim di Ujung Tanduk: Statistik Buruk Bongkar Krisis Manchester United
-
Manchester United dan Chelsea Berebut Dusan Vlahovic, Siapa yang Lebih Butuh?
-
Xavi Siap Ambil Alih Manchester United, Masa Depan Ruben Amorim di Ujung Tanduk
-
Manchester United Lirik Gareth Southgate sebagai Pengganti Ruben Amorim
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Mimpi Buruk Liverpool: Dihajar Galatasaray, Alisson dan Ekitike Cedera
-
Bocoran Pemain Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025 Pilihan Indra Sjafri
-
Harimau Malaya Kocar-Kacir! 7 Pemain Dihukum FIFA, Bisa Menang Lawan Laos?
-
Jejak Hitam Malaysia di FIFA: Dari Kerusuhan Suporter hingga Skandal Naturalisasi
-
Breaking News, Pemain Keturunan Batak Diikat Kontrak Tim Elit Australia
-
Malaysia Wajib Tahu! Erick Thohir Beberkan Isi Pembicaraan Prabowo dengan Presiden FIFA
-
5 Pemain Timnas Indonesia Dicoret Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi, Emil Audero Kena?
-
Kisah FC Kairat Almaty: 'Si Bocah Ingusan' yang Bangga Usai Dibantai Real Madrid
-
Liverpool Keok dari Galatasaray, Florian Wirtz Jadi Bahan Olok-olok
-
FIFA Hantam FAM, Pakar Hukum Ungkap Celah Malaysia Bisa Menang Banding