Suara.com - Manuel Pellegrini pasrah dengan peluang Manchester City yang sudah hampir pasti tertutup untuk meraih trofi Premier League musim ini. Kondisi ini menyusul hasil imbang 1-1 saat bertandang ke klub yang terancam terdegradasi musim depan, Newastle United.
Hasil itu sekaligus jadi antiklimaks dari performa anak-anak City setelah di laga sebelumnya tampil superior dengan membungkam tuan rumah Chelsea, 3-0. City sejatinya lebih dulu unggul lewat gol Sergio Aguero di menit ke-14.
Namun, Vumon Anita berhasil membuka asa Newcastle untuk terhindar dari degradasi berkat golnya pada menit ke-31. Dengan hasil imbang ini pintu bagi City untuk berjuang meraih trofi Premier League di empat laga tersisa sudah hampir pasti tertutup rapat.
Pasalnya, dengan poin 61 yang kini dimiliki The Citizen membuat mereka hanya maksimal meraih 73 poin di akhir musim. Itu artinya, Leicester City yang menduduki puncak klasemen sementara, hanya butuh satu hasil imbang guna menggugurkan peluang The Citizen.
Pellegrini pun seraya mengingatkan anak asuhnya untuk melupakan trofi Premier League dan fokus merebut gelar yang lebih bergengsi, yakni di arena Liga Champions. City masih berpeluang di kancah ini, dimana mereka akan menghadapi Real Madrid di semifinal.
"Ini bukan hasil yang bagus (saat melawan Newcastle). Kami memiliki beberapa peluang bagus untuk mencetak gol kedua di babak kedua. Tapi, kami memang tidak tampil baik dan tidak layak memenangi laga ini," kata manajer asal Cile ini usai pertandingan.
"Sangat sulit memang menghadapi tim yang tengah berjuang demi hidup mereka--menghindari degradasi. Di laga ini kami tidak punya pemain yang bisa membangun kreativitas untuk membuka pertahanan tim yang bertahan dengan rapat. Itu sebabnya kami gagal menang," lanjutnya.
The Citizen sejatinya punya peluang mendapatkan hadiah penalti usai Chancel Mbemba menjatuhkan Aguero di area terlarang. Namun, wasit Kevin Friend tak menganggap itu sebagai pelanggaran. Dan Pellegrini pun tak ingin menyalahkan keputusan wasit akan hal ini.
"Saya tak (pernah) berpikir sebuah aksi bisa menentukan hasil dari sebuah pertandingan. Saya tak ingin mengomentari soal keputusan wasit. Saya hanya menilai seharusnya kami bisa tampil lebih baik dan menciptakan sejumlah peluang. Tapi, nyatanya itu tidak terjadi," pungkas Pellegrini. (Soccerway)
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Tak Banyak Omong, Justin Hubner Cetak Rekor Gila di Piala KNVB
-
Emosional Saat Diganti, Ini Penjelasan Saddil Ramdani
-
Monchengladbach Bangkit di DFB Pokal, Kevin Diks Jadi Tembok Kokoh di Lini Belakang
-
Newcastle United Siap Pertahankan Gelar Piala Liga, Tantang Tottenham Hotspur di Putaran Keempat
-
Timnas Indonesia Disebut Cerah Usai Gagal ke Piala Dunia 2026, Kenapa?
-
Tekanan Besar Bobotoh Tak Goyahkan Ramon Tanque, Fokus Kerja Keras Bantu Persib Bandung Raih Poin
-
Update Terbaru Cedera Kevin de Bruyne: Bakal Menepi Setengah Tahun
-
Reaksi Antonio Conte Pasca Kalahkan Lecce, Partenopei Wajib Waspada Hadapi Como Pekan Depan
-
Marselino dan Justin Hubner Terancam Gagal Perkuat Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
-
Kata-kata Calvin Verdonk Jadi Spesialis Sepak Pojok Lille