Suara.com - Sukses jadi penentu Real Madrid merebut trof Liga Champions ke-11, Sabtu (28/5/2016) lalu, tak hanya membuat Cristiano Ronaldo senang sampai di situ saja. Lebih dari itu, Ronaldo justru "sangat puas", karena sukses itu membuat para haters-nya makin tak suka padanya.
Mega bintang asal Portugal ini sadar banyak orang yang tidak senang dengan kiprahnya sebagai salah satu pesepakbola tersukses di dunia. Namun, baginya pembencinya itu hanya iri dengan kesuksesan demi kesuksesan yang diraihnya.
"Hanya orang iri yang tidak bisa merasakan kesuksesan seperti saya," ujar Ronaldo, ketus. "Tapi, saya tak peduli dengan hal itu. Saya hanya memedulikan orang yang mencintai saya. Jadi, Liga Champions ini saya dedikasikan untuk mereka yang sudah mendukung saya."
"Bisa memenangi trofi Liga Champions ketiga--satu saat bersama Manchester United--dan jadi penentu di penalti, sungguh luar biasa buat saya. Saya juga sangat bangga karena kembali jadi top skor di kompetisi ini. Kami telah bekerja keras untuk bisa meraih trofi luar biasa inim" sambung Ronaldo.
Ronaldo jadi penentu kemenangan Madrid dalam drama adu penalti melawan Atletico Madrid di San Siro, Milan, Italia, akhir pekan lalu. Dalam drama mendebarkan itu, Madrid menang 5-3, dimana Ronaldo jadi eksekutor penalti terakhir Madrid.
Gelar ini pun jadi yang ke-11 bagi tim asal ibu kota Spanyol itu, sekaligus mengobati kekecewaan setelah gagal bersaing dengan rival abadinya, Barcelona, dalam perebutan mahkota La Liga musim ini. (Independent)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Shio Paling Beruntung Besok 25 November 2025, Cuan Mengalir Deras
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Dijamin Tak Menyesal! Kelebihan Giovanni van Bronckhorst Jika Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Dijamu Olympiakos, Real Madrid Justru Ditinggal Thibaut Courtois
-
Timnas Indonesia U-22 Target Cuma Perak, Takut Sama Ambisi Tuan Rumah Thailand?
-
PSSI One Man Show Tidak Jelas, Pemilihan Pelatih Timnas Indonesia Kacau
-
Prediksi Susunan Pemain Lion City Sailors vs Persib Bandung Malam Ini 26 November 2025
-
Ze Valente Absen Lawan Persija, Pelatih PSIM Yogyakarta Ogah Khawatir
-
Erick Thohir Bicara Proses di Tengah Isu Kuat Giovanni van Bronckhorst Pelatih Timnas Indonesia
-
Rafael Struick Akui Tak Sejalan dengan PSSI Jelang SEA Games 2025
-
Misi Sejarah Eberechi Eze: Gelar Liga Champions Pertama Arsenal Akan Jadi Milik Kami
-
Erick Thohir Bongkar Alasan PSSI Terkesan Lambat Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia