Suara.com - Setelah gagal meraih poin sempurna usai ditahan imbang Peru pada 7 Oktober kemarin, hasil buruk kembali dibukukan Argentina di babak kualifikasi Piala Dunia 2018. Menghadapi Paraguay, tim Tango dipaksa menyerah dengan skor tipis 1-0.
Dalam laga tersebut, Argentina sebenarnya memiliki peluang untuk menyeimbangkan papan skor lewat titik penalti. Akan tetapi Sergio Aguero yang maju sebagai eksekutor gagal melaksanakan tugasnya.
Aguero mengakui bahwa dirinya tampil buruk dalam pertandingan tersebut. Bahkan punggawa Manchester City itu bersedia membayarnya dengan harga mahal, yaitu dicoret dari daftar pelatih Edgardo Bauza di laga Albiceleste selanjutnya pada November mendatang.
"Saya tidak melakukan apa yang diperintahkan dengan benar," tukas Aguero usai pertandingan.
"Jika nama saya dicoret untuk pertandingan selanjutnya, saya akan menerimanya dengan cara yang paling baik," sambungnya.
Kekalahan ini tentu sangat menyulitkan posisi Argentina di zona CONMEBOL. Hanya meraih 16 poin dari 10 laga, Argentina saat ini menempati posisi buncit lima besar, tertinggal lima poin dari Brasil yang berada di puncak klasemen sementara. (Soccerway)
Tag
Berita Terkait
-
Debut Impresif, Tijjani Reijnders Samai Rekor Langka Sergio Aguero di Manchester City
-
Pelatih Manchester United Tak Lirik Kakang Rudianto dan Malik Risaldi, Malah ke Bintang Malaysia
-
Malaysia Cegah Sergio Aguero Tampil di ASEAN All Stars vs Manchester United, Ada Andil Vietnam
-
Sergio Aguero Kehilangan Duit Rp164 Juta plus Ditagih Potong Alat Vital
-
Resmi! Daftar Pemain Malaysia di Piala AFF 2024, Ada Hakimi Sampai Aguero
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung