Suara.com - Kesebelasan Semen Padang Football Club (SPFC) akan mengevaluasi kontribusi "marquee player" Didier Zokora bagi tim berjuluk "Kabau Sirah" karena kondisi kebugarannya belum maksimal.
"Secara keseluruhan penampilan Didier memang belum memuaskan dan memenuhi harapan masyarakat Sumbar," kata Manajer Semen Padang Win Benardino di Padang, Kamis (13/7/2017).
Ia mengatakan seluruh pemain akan dievaluasi secara mendetail, bahkan "marquee player" Didier Zokora yang baru direkrut pada pertengahan April 2017 juga masuk dalam evaluasi.
"Semua pemain akan kami evaluasi secara bersamaan terhadap kontribusinya terhadap tim," kata Win.
Win mengatakan Didier Zokora memang merupakan salah satu pemain yang luar biasa dan memiliki kemampuan di atas rata-rata, namun dikarenakan kondisi yang belum 100 persen ia belum tampil secara maksimal.
Bahkan pendukung Semen Padang juga menyuarakan Zokora segera dilepas oleh manajemen dan mencari pemain pengganti, agar tim lebih kuat dan mampu bersaing kembali.
"Kami juga mendengarkan masukan dari pendukung maupun pihak luar yang kurang puas dengan penampilan Zokora," katanya.
Win mengatakan Zokora kemungkinan akan dilepas dan digantikan oleh pemain lain, namun hal itu masih dalam tahap evaluasi dan tergantung keputusan bersama tim manajemen dan pelatih.
Menurutnya tim berencana melakukan perombakan pemain pada "transfer windows" atau jadwal resmi perpindahan pemain yang direncanakan akan dibuka pada 15 Juli hingga 15 Agustus 2017 untuk peserta Liga 1 2017.
Menurutnya akan dilakukan penambahan pemain untuk mencapai target yang telah dicanangkan sejak awal Liga 1 bergulir.
"Kami sepakat akan merekrut pemain untuk memenuhi target tim, namun untuk nama-namanya masih kita rahasiakan," kata dia.
Menurutnya ada tiga pemain baru yang kemungkinan akan direkrut Semen Padang. Ketiga pemain tersebut akan mengisi lini belakang, tengah dan depan.
"Manajemen dan tim pelatih masih melakukan berbagai pertimbangan dalam melakukan perekrutan," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung