Suara.com - Pelatih AS Roma Eusebio Di Francesco mengeluh dengan kepemimpinan wasit yang lebih banyak membantu Barcelona saat leg pertama perempat final Liga Champions. Di Francesco juga merasa kekalahan 1-4 yang diderita skuatnya tidaklah adil.
Bertandang ke Camp Nou, Roma membuat kesalahan dengan mencetak dua gol bunuh diri oleh Daniele De Rossi dan Konstantinos Manolas. Sementara Barca mencetak gol lewat Gerard Pique sebelum Edin Dzeko memperkecil kedudukan menjadi 1 - 3.
Luis Suarez memperbesar keunggulan Barca menjadi 4-1 lewat golnya di menit ke-87. Namun Di Francesco merasa hasilnya akan berbeda jika ofisial pertandingan Danny Makkelie memberikan skuatnya dua penalti.
Pelatih Roma ini mengeluhkan keputusan wasit asal Belanda itu tidak memberikan penalti atas pelanggaran Nelson Semedo pada Dzeko dan juga menyebut pelanggaran Samuel Umtiti atas Lorenzo Pellegrini di babak pertama ada di luar kotak penalti.
"Ini akan sangat sulit untuk lolos dari sini tetapi akan lebih sulit jika wasit tidak membantu mereka, terutama dengan keputusan besar," kata Di Francesco usai pertandingan.
"Tapi kami membuat kesalahan dan kami membuat mudah bagi mereka, yang tidak bisa Anda lakukan melawan Barca. Daniele [De Rossi] telah membuat kesalahan, yang bisa terjadi, maka [Kostas] Manolas sangat disayangkan dengan gol bunuh diri kedua."
"Jelas itu kesalahan kami, tapi Barca cukup baik tanpa bantuan dari para ofisial. Semedo pada Dzeko adalah penalti yang jelas dan kemudian ada yang lain di Pellegrini," keluhnya.
Di Francesco pun merasa hasil pertandingan di Camp Nou itu tidak adil. "Ya, tentu saja, mengingat bagaimana kami bermain. Kami memiliki banyak peluang. Saya pikir itu adalah hasil yang tidak menunjukkan apa yang kami lakukan di lapangan."
"Kami harus terus bermimpi. Kenapa tidak? Ini adalah hasil yang menguntungkan Barca tapi saya ingin tim saya tampil menunjukkan di depan fans kami minggu depan," tukas Di Francesco. (Espn)
Berita Terkait
-
Jordi Alba Pensiun, Lionel Messi: Siapa Sekarang yang Akan Kasih Umpan ke Saya
-
Barcelona Bersitegang dengan PSSI-nya Spanyol Gegara Cedera Lamine Yamal
-
Barcelona Tak Dapat Izin Balik ke Spotify Camp Nou, Ada Apa?
-
Pertarungan Sengit Barcelona vs Real Madrid: Saling Sikut Demi Marc Guehi
-
Jordi Alba Umumkan Pensiun Akhir Musim Ini, Akhiri Karier Cemerlang di Inter Miami
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
3 Fakta Duel Mengerikan Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Siapa Berjaya di Jeddah?
-
Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Calvin Verdonk Dicoret, Kluivert Punya Alasan
-
Jordi Alba Pensiun, Lionel Messi: Siapa Sekarang yang Akan Kasih Umpan ke Saya
-
3 Era Emas Persija Jakarta: Dari Perserikatan hingga Lahirnya Young Tiger
-
Akses Alternatif Nonton Timnas Indonesia Vs Arab Saudi: Live Streaming Kick Off Malam Ini
-
3 Aspek yang Bikin Timnas Indonesia Tekuk Arab Saudi Menurut Media Inggris
-
3 Senjata Rahasia Timnas Indonesia untuk Hancurkan Arab Saudi di Jeddah
-
Mata Berkaca-kaca, Ole Romeny: Dia Tak Sempat Melihat Saya Berseragam Merah Putih
-
Eks Pemain Liga Malaysia Doakan Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Bikin Geleng-geleng, Apa Alasan Laga AC Milan vs Como Digelar di Australia?