Suara.com - Komite Disiplin (Komdis) AFC telah melakukan sidang pada 31 Mei dan 1 Juni 2018. Sebanyak 86 putusan dikeluarkan, yang lima diantaranya untuk Persija Jakarta.
Sanksi untuk Persija Jakarta tertuang dalam poin 82. Di dalam dituliskan kiper Persija Daryono dilarang bermain selama enam bulan karena melanggar Pasal 47 Kode Disiplin dan Kode Etik. Selain itu, Daryono harus membayar Rp 69 juta.
Daryono dihukum karena melakukan protes berlebihan kepada wasit saat laga melawan Home United di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, 15 Mei lalu. Sebagai pemain yang duduk dibangku cadangan, Daryono dapat kartu merah dari wasit.
Kemudian poin 83 diberikan kepada Ivan Carlos. Striker Persija itu dihukum larangan bermain enam pertandingan. Ia dianggap melanggar Pasal 50 Kode Disiplin dan Kode Etik karena menantang keputusan.
Padahal, Ivan Carlos tidak masuk skuat. Ivan Carlos juga didenda 5000 dolar Amerika Serikat. Sama seperti Daryono, denda harus diselesaikan dalam waktu 30 hari.
Hukuman Persija lainnya tertuang dalam poin 76, 84, dan 85. Pada poin 76, Panpel Persija dianggap tidak bisa mengorganisasi pertandingan saat berhadapan dengan Johor Darul Ta'zim pada 10 April lalu.
Itu karena ulah penonton yang melemparkan gulungan pita ke dalam lapangan yang membuat Persija didenda 5000 dolar AS. Adapun poin 84 yakni seorang yang terafiliasi dengan Persija disebut memukul ofisial keempat saat menjamu Home United. Persija juga didenda 5000 dolar AS karena persoalan ini.
Sedangkan poin ke-85 karena pelanggaran Pasal 31 Peraturan Peralatan AFC. Persija didenda 2000 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 27 juta karena dianggap melanggar Pasal 31.4 ketika melawan Home United 15 Mei lalu.
Berita Terkait
-
Rizky Ridho Batal Aboard? Manajemen Persija Jakarta Bocorkan Fakta Kejutan
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Kata-kata Para Petinggi Persija Setelah Thom Haye Lebih Tertarik dengan Persib Bandung
-
Misteri Masa Depan Rizky Ridho di Persija: Kontrak Habis, Bakal ke Eropa?
-
Here We Go! Pemain Keturunan Sudan Gabung Tim Championship Liga 2
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung