Suara.com - Tim Inggris yang relatif minim pengalaman telah memperlihatkan semangat besar di Piala Dunia 2018. Keberhasilan mereka melaju ke semifinal dinilai mantan kapten Jerman Philipp Lahm, sebagai langkah awal The Three Lions untuk meraih sukses.
Lahm menyadari kemiripan antara pasukan Gareth Southgate dan tim Jerman yang finis di posisi ketiga secara beruntun di dua Piala Dunia sebelum mereka menjadi juara di Brazil empat tahun silam.
"Ketika saya melihat ke lapangan itu adalah tim yang bagus, fungsional... Saya yakin mereka memiliki peluang yang bagus karena mereka memiliki tim yang muda dan berbakat," kata Lahm yang turut membawa timnya menjuarai Piala Dunia 2014.
"Semua orang saling membantu dan inilah yang Anda perlukan untuk dapat bersaing di level tertinggi. Semangat tim yang bagus merupakan hal yang Anda perlukan untuk dapat sukses."
Southgate memimpin tim asuhannya ke semifinal Piala Dunia 2018, di mana mereka kalah 1-2 oleh Kroasia. Menurut Lahm, seperti halnya Jerman, kekalahan tersebut bisa dijadikan pelajaran berharga oleh Inggris.
"Melihat tim kami dari 2006 sampai 2014, itu membantu untuk menulis sejarah bersama-sama... Itu hal yang mendidik, semua orang tahu bagaimana rekan setim bereaksi di masa-masa sulit atau di bawah tekanan. Pengetahuan ini membantu kami bersaing di level tertinggi," tambah Lahm.
Inggris akan kembali bermain pada pertandingan UEFA Nations League melawan Spanyol pada Minggu (9/9/2018). Setelah itu, Inggris akan menjajal kekuatan Swiss dalam laga yang digelar di markas Leicester City, Stadion King Power, pada pertandingan persahabatan yang berlangsung pada Rabu (12/9/2018). (Antara)
Berita Terkait
-
Ivan Toney: Liga Arab Saudi Setara dengan Liga Inggris
-
Sindiran Fedi Nuril, Soroti Mundurnya Wakil PM Inggris Akibat Kurang Bayar Pajak
-
Thomas Tuchel Bocorkan Rahasia Jelang Timnas Inggris vs Serbia
-
Reaksi Tak Terduga Bruno Fernandes Soal Rumor Rashford Balik ke Man United
-
Pelatih Swedia: Isak Bisa Jadi Senjata Rahasia Asal Sabar, Uang Rp2,6 Triliun Sia-sia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Respons Pujian Pelatih Korsel, Kiper Timnas Indonesia U-23 Pilih Merendah
-
Fakta dan Data Jelang Persita Tangerang vs PSM Makassar di BRI Super League 2025 Pekan Ke-5
-
Ivan Toney: Liga Arab Saudi Setara dengan Liga Inggris
-
Head to Head Semen Padang vs PSBS Biak Lengkap dengan Statistik dan Performa Terkini
-
Hormat Kylian Mbappe untuk Zinedine Zidane: Dia Paling Pantas Jadi Pelatih Prancis
-
Man City Tanpa Omar Marmoush saat Jamu Manchester United di Etihad
-
Julio Cesar Sambut Positif Kehadiran Empat Pemain Baru Persib Bandung
-
Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Bikin Joey Pelupessy Pede Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Sudah Perpisahan, West Ham Resmi Boyong Kembali Lukasz Fabianski
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober