Suara.com - Gelandang Liverpool dan Timnas Inggris, Jordan Henderson memuji kualitas rekan setimnya di Three Lions, Marcus Rashford. Henderson menyebut attacker Manchester United itu adalah pemain muda fantastis dan akan terus melanjutkan perkembangannya untuk kemudian menjadi pemain inti Timnas Inggris di masa depan.
Rashford dipercaya manajer Timnas Inggris, Gareth Southgate, untuk menggalang lini depan timnya bersama Harry Kane di laga kontra Spanyol di ajang UEFA Nations League belum lama ini. Hal ini terbilang tak biasa, pasalnya Rashford selama ini lebih sering difungsikan sebagai winger di klubnya oleh manajer Jose Mourinho.
Melawan Spanyol, Rashford mampu mencetak gol pembuka. Sayang, pada akhirnya itu tidak cukup membantu karena Inggris kalah 1-2 di Wembley.
Di laga tersebut, Rashford sendiri memiliki dua peluang emas lainnya, namun upayanya itu bisa dimentahkan kiper Spanyol David de Gea, yang tak lain merupakan rekan setimnya di level klub.
"Kita semua tahu betapa bertalentanya Marcus itu," buka Henderson sebagaimana dilansir Goal Intl.
"Penyelesaiannya (melawan Spanyol) itu hebat. Dia punya satu atau dua peluang lainnya yang harusnya bisa dituntaskan menjadi gol, namun saya pikir dia tampil tajam. Secara keseluruhan dia tampil baik sebagai penyerang tengah," lanjut sang gelandang.
"Dia bermain begitu hidup dan selalu menjadi ancaman saat serangan balik. Dia adalah pemain muda fantastis, jadi dia hanya butuh untuk terus belajar, terus berkembang. Dia adalah bagian besar dari tim kami, masa depan kami. Saya pikir ia adalah pemain masa depan Inggris, dan dalam waktu dekat ia pasti mengunci posisi inti di starting eleven Inggris," sanjung Henderson.
Berita Terkait
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Kata Gianluigi Donnarumma Jelang Derby Lawan Manchester United
-
6-1 di Old Trafford: Rooney Ungkap Detik-detik Pahit Derby Manchester 14 Tahun Lalu
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung