Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan tidak akan mencampuri kasus hukum yang menjerat pemain timnas Indonesia U-19 Saddil Ramdani. Sebagaimana diketahui, Saddil tersandung kasus penganiayaan terhadap mantan kekasihnya, Anugrah Sekar Rukmi.
"Itu soal ranah hukum, saya tidak bisa mencampuri," kata Imam seusai menghadiri Dialog Kebangsaan Sinergi Semangat Sumpah pemuda, Resolusi Jihad, dan Kebudayaan, di Universitas Brawijaya, Kota Malang, Senin (5/11/2018).
Imam berharap Saddil mengambil pelajaran penting dari kasus yang tengah membelitnya tersebut. Karena Saddil, lanjut Imam, merupakan pemain potensial yang diharapkan berkontribusi bagi timnas Indonesia.
"Tentu, Saddil Ramdani adalah pemain bola yang sangat potensial dan kelak akan memberi banyak perubahan bagi timnas. Semoga ini menjadi pelajaran penting," ujar Imam seperti dimuat Antara.
"Tentu, kita semua masih butuh tenaganya," tutupnya.
Polres Lamongan, Jawa Timur, sempat menahan Saddil Ramdani setelah menerima laporan adanya pertengkaran di mes Persela Lamongan, klub yang menaungi Saddil, pekan lalu. Laporan tersebut terkait penganiayaan atau penganiayaan ringan sesuai dengan pasar 351 KUHP atau pasar 352 KUHP.
Namun, pihak Saddil mengajukan penangguhan penahanan dan dikabulkan oleh Kepolisian Resor Kabupaten Lamongan. Permohonan penangguhan penahanan tersebut dikabulkan karena Saddil Ramdani dinilai kooperatif selama menjalani proses hukum, tidak menghilangkan barang bukti dan tidak melarikan diri.
Sementara itu, pihak keluarga korban dan Saddil juga telah berdamai. Namun, kasus tersebut tetap berlanjut. Polisi tetap memproses berkas hingga dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Baca Juga: Polisi Kabulkan Penangguhan Penahanan Saddil Ramdani
Berita Terkait
-
Ivar Jenner Cs Takluk dari FC Emmen, Tim Geypens Absen karena Cedera Kepala
-
3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
-
Hitung-hitungan Timnas Indonesia ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025 usai Kalah dari Brasil
-
Beri Harapan Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Surabaya Kini Berbanderol Rp43 Miliar
-
Bek Brasil Akui Timnas Indonesia U-17 Merepotkan: Skor Memang 4-0, tapi...
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
-
2 Pemain Keturunan Indonesia Disanksi FIFA: Fans Diharap Tenang, Beda Kasus dengan Malaysia
-
Ivar Jenner Cs Takluk dari FC Emmen, Tim Geypens Absen karena Cedera Kepala
-
Beri Harapan Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Surabaya Kini Berbanderol Rp43 Miliar
-
Jadwal Pertandingan Arema FC vs Persija Jakarta di Super League Sore Ini
-
Hitung-hitungan Timnas Indonesia ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025 usai Kalah dari Brasil
-
Denda Thom Haye dan Shayne Pattynama Lebih Mahal dari 7 Pemalsu Dokumen Naturalisasi Malaysia
-
Timnas Italia Panggil Striker Liga Arab untuk Hadapi Moldova dan Norwegia
-
Bek Brasil Akui Timnas Indonesia U-17 Merepotkan: Skor Memang 4-0, tapi...
-
Aksi Solidaritas Skuad FC Twente untuk Mees Hilgers yang Sedang Terpuruk