Suara.com - Captain, Leader, Legend… banner berisikan kata-kata tersebut selalu terpampang di Stadion Stamford Bridge, markas Chelsea dalam beberapa tahun terakhir. Well, banner tersebut khusus didekasikan untuk sosok John Terry.
Yup, sosok kapten, pemimpin dan seorang legenda. Demikian mayoritas suporter Chelsea, atau mungkin bisa dibilang seluruh fans The Blues di muka bumi ini mendeskripsikan seorang Terry, mantan skipper dan centre-back tangguh klub kecintaan mereka.
Terry memang pantas jika dianggap sebagai bek terbaik, atau bahkan pemain terbaik yang pernah dimiliki Chelsea sepanjang sejarah klub. Tak hanya di level klub, Terry juga jelas layak dianggap sebagai bek terbaik yang pernah dimiliki Timnas Inggris.
Pria kelahiran London 38 tahun silam itu memang punya kemampuan yang komplet sebagai pemain belakang. Sebagai pemain bertahan, Terry ahli dalam soal menekel, me-marking lawan, duel satu lawan satu, hingga duel udara.
Nah, kemampuan heading-nya inilah yang membuat Terry kerap mencetak gol lewat kepalanya dalam situasi sepak pojok. Menurut data Transfermarkt, total 40 gol dicetak Terry via tandukan di sepanjang karier profesionalnya sebagai pesepakbola.
Sementara secara keseluruhan, Terry total mencetak 66 gol sebagai pemain profesional di level klub, yakni bersama Chelsea serta cameo bersama Aston Villa di penghujung kariernya.
Ini belum ditambah enam gol yang dicetak pria bertinggi 187 cm itu bersama Timnas Inggris. Well, ini tentu pencapaian yang brilian untuk ukuran pemain yang berposisi sebagai centre-back.
Sebagai pemain, Terry juga sudah memenangkan segalanya di level klub. Sebut saja lima gelar Liga Inggris, lima Piala FA, tiga Piala Liga Inggris, serta dua Community Shield. Di kancah Eropa, Terry juga mengoleksi masing-masing satu titel Liga Champions dan Liga Europa bersama Chelsea.
Sekilas perjalanan karier Terry, ia memulai debutnya di tim utama Chelsea pada 28 Oktober 1998. Saat itu Terry turun dari bangku cadangan pada laga kontra Aston Villa di pentas Piala Liga Inggris.
Baca Juga: Hasil Lengkap Putaran Keempat Piala FA Tadi Malam
Setelah hanya menjadi squad player dan amat jarang dimainkan pada musim 1998/1999 dan 1999/2000, bahkan ia sempat dipinjamkan ke Nottingham Forest pada paruh kedua musim 1999/2000, Terry muda akhirnya menjadi pilihan utama di lini belakang Chelsea pada musim 2000/2001.
Terry sendiri pertama kali mengapteni Chelsea pada 5 Desember 2001 di laga Liga Inggris ketika Chelsea berjumpa Charlton Athletic. Ketika itu usia sang bek bahkan belum genap 20 tahun!
Terry pun mulai sering mengapteni Chelsea di musim 2003/2004. Ketika itu manajer Claudio Ranieri mempercayakan ban kapten padanya, sebagaimana kapten utama klub, yakni Marcel Desailly sering absen dari starting eleven Chelsea lantaran mulai dimakan usia.
Terry pun akhirnya dipilih sebagai kapten tetap Chelsea mulai musim 2004/2005, ketika tampuk kepelatihan sudah berganti ke Jose Mourinho dan Desailly telah cabut.
Di sepakbola internasional, karier seorang John Terry dimulai pada Juni 2003. Ia menjalani debut di timnas senior Inggris ketika berhadapan dengan Serbia dan Montenegro.
Total Terry membela The Three Lions -julukan Timnas Inggris- pada periode 2003-2012, dan turut ambil bagian dalam dua edisi Piala Dunia dan dua Piala Eropa dengan catatan 78 caps.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
-
Aib dan Borok Asuransi BUMN Dibongkar OJK di Depan DPR, Taspen dan Asabri Disebut Paling Buruk!
-
Harga Emas Antam Meroket, BSI Tawarkan BSI Gold di Harga Rp2.154.600/Gram
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
Terkini
-
Kata-kata Mutiara Beckham Putra Usai Dipercaya Sebagai Kapten Persib Bandung
-
Gianluigi Donnarumma Singgung PSG saat Menangkan Yashin Trophy 2025
-
Pelatih Belanda Sebut Ricky Kambuaya Pemain Spesial untuk Timnas Indonesia
-
Klaim Sudah Direstui FIFA, Erick Thohir Kasih Jaminan Sepak Bola Bukan Anak Emas
-
Sosok yang Beri Kontrak Pertama Bangga Lihat Ousmane Dembele Raih Ballon dOr
-
4 Bek Kiri Timnas Indonesia Tampil Impresif di Klub, Siapa Jadi Andalan Patrick Kluivert?
-
Irak Diminta Lakukan Persiapan Khusus Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Apa Itu?
-
Striker Liverpool Kagumi Penyerang Timnas Indonesia Ole Romeny
-
Selamat Tinggal Rizky Ridho? Kasih Kode Keras Tinggalkan Persija Jakarta
-
Media Thailand Sindir Timnas Indonesia: Kebanyakan Blasteran