Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menanggapi kegagalan timnas Indonesia U-23 di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2020. Menurut Imam, menang kalah dalam sebuah kompetisi adalah hal yang biasa.
Timnas Indonesia U-23 dipastikan gagal menembus putaran final Piala Asia U-23 yang akan digelar di Thailand pada Januari 2020, usai menelan dua kekalahan beruntun di babak kualifikasi Grup K.
Seperti diketahui, di pertandingan pertama timnas Indonesia U-23 dibantai Thailand dengan empat gol tanpa balas. Sedangkan di pertandingan kedua kontra Vietnam, Indonesia kalah tipis 1-0.
"Menang kalah itu hal biasa, sekarang yang perlu dibangun adalah budaya sportif, dalam artian tidak ada satupun atlet yang ingin kalah bertanding, mereka sudah berjuang, mereka sudah mengorbankan semuanya, sekarang saatnya kita menyambut mereka," kata Imam.
"Jangan hanya ketika menang kita elu-elukan, tapi ketika belum berhasil pun sebenarnya kita harus memberikan energi baru bagi mereka agar mereka lebih semangat lagi menghadapi pertandingan berikutnya," sambung Imam di Gedung Krida Bhakti Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (26/3/2019).
"Nah semua atlet pasti berpikiran begitu, dia tidak ingin kalah, ingin menang terus. Tapi ya sekarang faktanya mereka belum berhasil ayo kita suport lagi."
Lebih lanjut Imam menyebutkan kegagalan ini tidak ada hubungannya dengan bonus yang diberikan kepada para pemain, pelatih, serta ofisial tim usai menjuarai Piala AFF U-22 2019 pada Februari lalu.
"Oh engga engga. Jangan mencari sesuatu yang di luar kaitan soal kemenangan di lapangan atau hal di lapangan," jelasnya.
"Mungkin murni soal lapangan ya. Apalagi mereka tanding di kandang Vietnam dengan tekanan suporter yang sedemikian rupa. Mungkin juga ada soal psikologis yang kita tidak tahu di dalamnya seperti apa," pungkasnya.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-23 vs Brunei Sore Ini
Di pertandingan terakhir Grup K kualifikasi Piala Asia U-23, timnas Indonesia akan berhadapan dengan Brunei Darussalam. Pertandingan tersebut akan digelar Selasa (26/3/2019).
Berita Terkait
-
Football Institute Kuliti Prestasi STY, Gerald Vanenburg, dan Patrick Kluivert, Mana yang Terbaik?
-
Duo Persija Jakarta Diminta Pelatih Brasil Lupakan Kegagalan Gerald Vanenburg
-
Debut Manis Berujung Pahit: Perasaan Campur Aduk Dion Markx Bersama Timnas Indonesia U-23
-
Maaf Coach Gerald, Timnas Indonesia U-23 Masih Butuh Pemain Sekaliber Marceng dan Ivar Jenner!
-
Akhirnya Bela Timnas Indonesia U-23, Dion Markx: Nyanyikan Lagu Kebangsaan Bikin Merinding Badan
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Hasil Super League: Persik Kediri Terkam Malut United, Enrique dan Garcia Jadi Pembeda
-
Kata-kata Para Petinggi Persija Setelah Thom Haye Lebih Tertarik dengan Persib Bandung
-
Puyol hingga Figo Tetap ke Jakarta meski Laga Barcelona vs Real Madrid Legends Ditunda
-
Persib vs Persebaya, Maung Bandung Unggul 1-0, Laga Ditangguhkan Karena Hujan Badai
-
Eliano Reijnders dan Thom Haye Debut, Laga Justru Dihentikan Sementara Akibat Lapangan Tergenang
-
Justin Hubner: Satu-satunya yang Ingin Saya Cium Hanyalah Jen
-
Real Betis Rilis Produk Pakaian Terinspirasi Tato Leher Antony
-
Rahasia Gelap di Balik Transfer Zlatan ke Juventus: Kongkalikong Moggi-Raiola
-
Kata Gianluigi Donnarumma Jelang Derby Lawan Manchester United
-
Hasil Lawan Persebaya, Persib Tak Bisa Dijebol saat Thom Haye Cadangan