Suara.com - PSSI melalui rapat Komite Eksekutif (Exco) telah menetapkan Kongres Luar Biasa (KLB) digelar pada 13 Juli 2019. Namun, dalam KLB tersebut tidak ada agenda pemilihan ketua umum PSSI.
Dalam KLB nanti hanya ada tiga agenda yang dibahas yaitu revisi statuta PSSI, revisi kode pemilihan PSSI, dan pemilihan anggota Komite Pemilihan serta Komite Banding Pemilihan.
Sementara untuk pemilihan ketua umum, akan dibahas pada Kongres Biasa atau yang sering disebut Kongres Tahunan pada Januari 2020. Pada Kongres Biasa nanti, 15 Exco PSSI akan dirombak dengan rincihan satu ketua umum, dua wakil ketua umum, dan 12 anggota.
PSSI berdalih jika pemilihan ketua umum yang berlangsung pada Januari mendatang, telah sesuai dengan amanah atau rekomendasi yang disampaikan oleh FIFA.
Menanggapi hal tersebut, asisten manajer Persipura Jayapura, Ridwan 'Bento' Madubun menilai adanya kejanggalan. Ridwan berharap pemilihan kepengurusan baru PSSI bisa digelar secepatnya, tanpa harus menunggu berakhirnya periode kepengurusan saat ini.
"Di benak kita ada yang sedang berusaha melanggengkan kekuasaan kan jadi gitu. Kalau benar gitu kita sayangkan. Semoga dugaan kita gak benar. Kalau benar kita sayangkan. Jangan karena kekuasaan kita korbankan yang lain," kata Ridwan saat ditemui di acara manajer meeting Liga 1 yang digelar di Hotel Sultan, Senayan, Selasa (7/5/2019).
Saat ini, sejumlah petinggi PSSI sudah ditahan oleh Satgas Antimafia Bola. Sebut saja Joko Driyono, Johar Lin Eng, Hidayat, dan Dwi Irianto.
Penangkapan petinggi-petinggi PSSI tersebut membuat kepercayaan masyarakat kepada PSSI saat ini hilang. Belum lagi, posisi yang ditinggalkan pengurus yang sudah ditangkap harus segera diisi.
"Bisa cepat kenapa harus lama? Tapi, Exco sudah memutuskan. Ini kan kita bicara upaya pembuktian kepada publik bahwa kita ingin bersih. Ingin sepak bola kita bersih dan baik," ujar Ridwan.
Baca Juga: Rela Tak Dibayar, CEO Bandung Premier League Siap Bantu PSSI Terapkan VAR
"Hal paling utama adalah apa yang sudah dilakukan satgas harus ditindak lanjuti. Caranya gimana? Apa yang menurut Satgas tidak beres di dalam, mari kita bersihkan," ia menambahkan.
"Seperti satgas, kan sudah umumkan bahwa Exco ada sekian yang terlibat, dari jumlah yang mereka sebutkan kan menyayat sekali. Kita sedih lah banyak sekali," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kelakar AHY Soal Indonesia Tak Lolos Piala Dunia: Menpora Hubungi Ketum PSSI!
-
Gubernur Papua Turun Tangan Bantu Persipura Jayapura Cari Sponsor
-
Berhasil Bikin Patrick Kluivert Dipecat? Andre Rosiade Bantah Ingin Gantikan Erick Thohir
-
Persipura Resmi Tunjuk Rahmad Darmawan Sebagai Pelatih Baru
-
Resmi Berpisah dengan Ricardo Salampessy, Persipura Bakal Dilatih Rahmad Darmawan?
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Beri Harapan Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Surabaya Kini Berbanderol Rp43 Miliar
-
Jadwal Pertandingan Arema FC vs Persija Jakarta di Super League Sore Ini
-
Hitung-hitungan Timnas Indonesia ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025 usai Kalah dari Brasil
-
Denda Thom Haye dan Shayne Pattynama Lebih Mahal dari 7 Pemalsu Dokumen Naturalisasi Malaysia
-
Timnas Italia Panggil Striker Liga Arab untuk Hadapi Moldova dan Norwegia
-
Bek Brasil Akui Timnas Indonesia U-17 Merepotkan: Skor Memang 4-0, tapi...
-
Aksi Solidaritas Skuad FC Twente untuk Mees Hilgers yang Sedang Terpuruk
-
Sinyal Positif Mauro Zijlstra Siap Gabung Timnas Indonesia U-23 Hadapi Mali
-
Tolak Menyerah Usai Dihajar Brasil, Nova Arianto Minta Satu Hal dari Skuad Timnas Indonesia U-17
-
Kalah 2 Kali, Timnas Indonesia U-17 Gugur di Piala Dunia U-17 2025?