Suara.com - Gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan, tengah dalam situasi gamang. Pemain 28 tahun itu mengaku masih belum mengetahui tentang masa depannya di Manchester Biru.
Gundogan menjadi salah seorang aktor kemenangan Manchester City dalam drama adu penalti pertandingan Community Shield 2019/2020 menghadapi Liverpool, Minggu (4/8/2019). Sebagi algojo pertama, Gundogan dengan mudah menggetarkan jala kawalan Alisson Becker.
Kontrak pemain asal Jerman itu bakal berakhir 2020 mendatang. Manchester City diklaim tidak ingin menjualnya dan memilih membiarkan kontraknya habis, seperti yang dilaporkan Manchester Evening News.
Kendati demikian, Pep Guardiola dinilai akan mempertahankan eks pemain Borossia Dortmund tersebut. Bukan lagi rahasia jika hal itu menjadi keinginan Pep. Pasalnya, Gundogan adalah pemain pertama yang didatangkan pelatih 48 tahun itu saat pertama kali menjabat sebagai juru taktik The Citizen.
"Saya hanya bisa menunggu, jika Anda tetap bersabar beberapa pekan ke depan, Anda akan tahu. Kita akan lihat," ungkapnya.
"Situasi saat ini telah berubah, seseorang memiliki keputusan untuk dirinya sendiri. Keputusan semacam ini (perpanjangan kontrak) terkadang membutuhkan waktu. Saya sering berbicara agar bersabar, itu sebabnya saya tenang dan santai terhadap situasi ini. Ini kondisi yang nyaman bagi saya," jelas dia.
Terpisah, pemain yang pernah membela Schalke tersebut memiliki konsistensi yang tak begitu buruk di musim lalu. Gundogan membukukan enam gol dan delapan assist dalam 50 penampilan di semua kompetisi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Kemenangan Telak Jadi Harga Mati
-
Bek Kendal Tornado FC Eks Barcelona Apungkan Motivasi Jelang Debut di Pegadaian Championsip
-
Mauro Zijlstra Langsung Debut di Timnas Indonesia Senior: Mimpi Jadi Kenyataan
-
Clean Sheet Timnas Indonesia vs Taiwan, Jordi Amat Puji Duet dengan Rizky Ridho
-
Gol Spesial Sandy Walsh untuk Kakek Saat Bela Timnas di Kampung Halaman
-
Menang dari Taiwan, Timnas Indonesia Hanya Berjarak 2 Tangga dari Vietnam di Ranking FIFA
-
Italia Bukan Catenaccio Lagi? Gennaro Gattuso Ubah Gli Azzurri Jadi Mesin Gol
-
Kecelakaan Mengejutkan! Luis Enrique Patah Tulang Selangka, PSG Terancam Tanpa Pelatih
-
Pelatih Taiwan: Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Besar
-
Kata Media Eropa Soal Debut Milano Jonathans dan Gol Perdana Eliano Reijnders