Suara.com - Timnas Indonesia U-18 akan melakoni laga terakhir penyisihan Grup A Piala AFF U-18 2019 melawan Myanmar, pada Rabu (14/8/2019) sore ini. Kedua tim sudah sama-sama dipastikan lolos ke semifinal, namun laga ini akan jadi penentuan siapa yang menjuarai grup.
Indonesia sejauh ini hanya unggul selisih gol atas Myanmar, dengan kedua tim sama-sama mengumpulkan nilai 12, hasil empat kali menang tanpa kalah. Anak-anak timnas Indonesia U-18 lebih impresif dengan selisih gol 19-3, sementara Myanmar sedikit "selow" dengan catatan gol 10-2.
Kemenangan maupun hasil imbang kali ini akan memastikan Indonesia jadi juara Grup A. Itu artinya, di semifinal yang akan digelar Sabtu (17/8) depan, mereka akan berhadapan dengan tim runner-up Grup B.
Adalah peta persaingan Grup B yang ternyata belakangan malah jadi menarik. Australia yang sebelumnya memimpin dengan meyakinkan, Selasa (13/8) sore akhirnya digeser Malaysia, usai kekalahan tim Negeri Kanguru itu dari Harimau Malaya dengan skor telak 0-3.
Baik Malaysia maupun Australia sejauh ini sama-sama mengumpulkan nilai 9 dari empat pertandingan, namun Australia kalah dalam selisih gol (serta head to head). Adapun tuan rumah Vietnam, yang di pertandingan keempatnya hanya bisa imbang tanpa gol lawan Thailand, saat ini baru mengumpulkan nilai 7.
Vietnam masih berpeluang lolos ke semifinal, di mana calon lawan terakhir mereka di Grup B adalah Kamboja yang di atas kertas harusnya bisa dikalahkan. Namun Malaysia (vs Thailand) dan Australia (vs Singapura) pun di atas kertas dianggap sama-sama bisa mengatasi lawan terakhir mereka di penyisihan grup.
Jika Indonesia akhirnya jadi juara Grup A, dan tiga tim yang berpeluang di Grup B juga sama-sama menang di laga terakhir mereka pada Kamis (15/8), maka lawan Indonesia di semifinal adalah Australia. Tapi bisa jadi juga Malaysia, jika salah satu hasil yang terjadi Rabu maupun Kamis ini ternyata berbeda dari perkiraan.
Apa pun itu, kedua calon lawan potensial timnas Indonesia U-18 di semifinal itu jelas bukan tim sembarang. Malaysia adalah peraih Piala AFF U-19 tahun lalu (2018) alias berstatus juara bertahan, sedangkan Australia adalah peraih trofi terbanyak kedua (setelah Thailand) di ajang ini dengan empat gelar juara (2006, 2008, 2010 dan 2016) dari tujuh kali keikutsertaan.
Siapa yang akan menantang David Maulana dan kawan-kawan di semifinal Piala AFF U-18 ini? Apakah tim Socceroos muda Australia, ataukah pesaing lama dari negeri jiran Malaysia? Atau malah tuan rumah Vietnam? Siapa pun itu, yang jelas timnas Indonesia U-18 sore ini harus menjajal permainan Myanmar terlebih dulu.
Baca Juga: Madura United Vs Persija, Banuelos: Bukan Hanya Beto yang Berbahaya
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti