Suara.com - Penjaga gawang Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, menanggapi dengan santai kritikan keras dari suporter tanah air saat dirinya memperkuat timnas Indonesia di ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia. Dalam dua laga, kiper utama Persija Jakarta itu kejebolan 6 gol.
Memang, Andritanya banyak dihujani kritik. Hal ini dikarenakan penampilannya yang kurang memuaskan menjaga gawang Garuda.
Dua pertandingan saat menghadapi Malaysia dan Thailand, Timnas Indonesia kejebolan enam gol. Ini hasil kekalahan dari Malaysia 2-3 dan Thailand 0-3.
Andritany mengaku menerima kritikan tersebut. Menurunnya, kritikan dari suporter merupakan hal yang wajar didapat oleh pesepakbola profesional.
"Ya sebagai pemain profesional itu adalah resiko. Untungnya, saya mendapatkan ini ketika di usia sekarang, 27 tahun. Dengan secara mental saya sudah mapan, dan saya sudah siap dengan ini," kata Andritany saat ditemui di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (14/9/2019).
"Bagaiman jika misalkan, kritikan ini atau cemoohan ini didapat oleh pemain yang masih muda, yang baru mulai mau berkembang, misalkan di usia 18 atau usia 19. Saya tidak membayangkan bahwa kasian mereka," Andritany menambahkan.
Andritany mengaku bakal membayar kritikan suporter tersebut saat Persija berhadapan dengan PSIS Semarang di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (15/9/2019).
Penjaga gawang bernomor punggung 26 itu mengaku sudah kuat mental menghadapi kritikan suporter. Mental tersebut dibangun saat ia membela Persija Jakarta.
"Secara mental saya sangat siap untuk pertandingan besok, secara fisik saya siap, yang ada tekad saya sekarang ini adalah saya ingin memberikan yang terbaik buat Persija, tentunya saya masih memiliki rasa ingin untuk balik ke tim nasional, dan saya menjawab semua kritikan itu, nah itu yang ada di dalam diri saya sekarang, tekad dan motivasi saya itu," pungkasnya.
Baca Juga: 5 Berita Bola Menarik: Memori Timnas Indonesia Menang 18-0, Opini Mourinho
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Erick Thohir Jadi Menpora Disambut Penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia
-
Terungkap! Ada Peran Timnas Indonesia di Balik Aksi Heroik 9 Penyelamatan Emil Audero
-
Pelatih Baru FC Twente Ungkap Tak Ada Kemajuan Soal Situasi Mees Hilgers
-
Cole Palmer Kritik Rekan Setim Usai Chelsea Kalah dari Bayern Munich
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Ucapkan Selamat kepada Erick Thohir Usai Jadi Menpora
-
Jose Mourinho Resmi Latih Benfica, Ada Klausul Aneh
-
Bek Real Madrid Raul Asencio Terjerat Kasus Dugaan Penyebaran Video Asusila
-
Pelatih Irak Terapkan Filosofi Baru, Bikin Timnas Indonesia Wajib Waspada
-
Puja-puji Manis Hansi Flick untuk Marcus Rashford
-
Emil Audero Realistis: Timnas Indonesia Bukan Favorit, Tapi Lolos Piala Dunia Jadi Momen Bersejarah