Suara.com - Terpilihnya Lionel Messi sebagai Pemain Terbaik FIFA 2019 memunculkan sebuah polemik. Ada dugaan kecurangan di balik penghargaan yang diterima bintang Argentina tersebut.
Menurut Football Italia, ada surat pemilihan suara yang dimanipulasi untuk kemenangan Lionel Messi. Salah satunya suara dari kapten Timnas Nikaragua, Juan Barrera.
Juan Barrera mengaku tidak menggunakan hak suaranya di pemilihan Pemain Terbaik FIFA 2019. Namun, tiba-tiba di dalam data FIFA, namanya tercantum dan memberikan hak suara kepada Messi.
FIFA secara tegas membantah isu manipulasi yang tengah berkembang sekarang ini. Melalui juru bicaranya, FIFA mengaku sudah menerima surat suara dengan sah, termasuk dari Federasi Sepak Bola Nikaragua.
"Kami telah memeriksa dokumen surat suara yang diberikan oleh FA Nikaragua dan semua dokumen ditandatangani dan dikonfirmasi dengan cap resmi FA Nikaragua," kata juru bicara FIFA kepada ESPN.
"Setelah membandingkan dengan lembar suara yang diberikan oleh federasi dan yang kami publikasikan di FIFA.com, kami mengonfirmasi bahwa kami memiliki suara yang benar ditandatangani oleh pemain. Kami meminta FA Nikaragua untuk menyelidiki masalah ini," lanjutnya.
Selain kejanggalan dari suara Juan Barrera, keanehan juga diterima oleh Federasi Sepak Bola Mesir (EFA). Dua suara dari pelatih Shawky Gharib dan kapten Ahmed Elmohamady untuk Mohamed Salah dianggap tidak sah karena kesalahan redaksional.
Pelatih Timnas Sudan, Zdravko Logarusic, juga merasakan kejanggalan. Dalam surat pemilihan, ia memberikan hak suara kepada Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Kylian Mbappe. Namun, pilihannya berubah menjadi Messi, Virgil van Dijk, dan Mane.
Namun, sampai saat ini, FIFA tetap mengakui Lionel Messi sebagai pemenangan penghargaan Pemain Terbaik FIFA 2019. Ia berhasil mengantongi 46 suara. Bintang Barcelona itu unggul banyak dari Virgil van Dijk (38 suara) dan Cristiano Ronaldo (36 suara).
Baca Juga: Skuat Timnas U-19 untuk Kualifikasi Piala Asia Diumumkan Sebelum Uji Coba
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Alex Pastoor Banggakan Hasil Kerja Keras STY Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Kenapa?
-
Minus 7 Pemain Ilegal, Pelatih Malaysia Pusing Siapkan Strategi Lawan Laos
-
Indra Sjafri Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games, Bagaimana Nasib Gerald Vanenburg?
-
Prediksi Bangkok United vs Persib: Celah Kemenangan Ada di Depan Mata
-
Manchester United Lirik Gareth Southgate sebagai Pengganti Ruben Amorim
-
Resmi Cerai! Pratama Arhan Absen Ikrar Talak Demi Fokus Hadapi Persib di ACL 2
-
Berbenah Setelah Dikalahkan Persita Tangerang, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
-
Skandal Naturalisasi Malaysia, Ong Kim Swee: Berbenah, Kalau Tidak Bisa Runtuh!
-
Taktik Jitu Persib Lawan Bangkok United Demi Jaga Asa Lolos AFC Champions League Two Grup G