Suara.com - Manajemen Barito Putera menyayangkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) tidak membahas secara detil mengenai utang kepada klub. Padahal, masalah itu menurutnya cukup krusial untuk dibahas.
RUPS kemarin memang lebih banyak membahas laporan kegiatan PT LIB periode Februari - Mei 2020, laporan keuangan Januari - Mei 2020, proyeksi bisnis, serta pengunduran diri sejumlah komisaris dan direksi.
Selain itu, kelanjutan kompetisi Liga 1 2020 dan uang subsidi kepada klub-klub juga dibahas, meski tidak secara rinci lantaran masih menunggu pengumuman pemerintah soal darurat bencana COVID-19 di Tanah Air.
"Walaupun saat laporan disampaikan soal opsi-opsi untuk skema kelanjutan kompetisi 2020, semua masih menunggu pemenuhan syarat-syarat dimulainya kembali, seperti pencabutan status darurat bencana oleh BNPB yang menjadi indikator kondisi secara nasional dan daerah telah membaik," ucap asisten manajer Barito Putera, M Ikhsan Kamil.
Namun, Ikhsan menyayangkan tidak ada pembahasan ihwal utang PT LIB kepada kubu Barito. Padahal, utang yang terjadi sudah ada sejak musim 2017.
"Di RUPS kami belum mendapatkan gambaran pasti perihal skema pembayaran utang PT LIB ke klub, untuk utang rating dan ranking klub kompetisi 2017, serta pelunasan utang PT LIB ke klub untuk Elite Pro Academy musim 2018," tutur Ikhsan.
Dalam RUPS Luar Biasa tersebut, yang menjadi sorotan adalah mundurnya beberapa petinggi PT LIB. Sebut saja Direktur Utama PT LIB, Cucu Somantri serta tiga komisaris, yakni Sonhadji, Hasani Abdulgani dan Hakim Putratama.
Berita Terkait
-
Persiapan Maksimal, Teco Optimis Barito Putera Raih Kemenangan di Laga Perdana Championship
-
Telan 4 Kekalahan, Sinyal Bahaya PSIM Yogyakarta Jelang Hadapi Super League
-
BRI Super League: Novan Setya Sasongko Ungkap Target dengan Madura United
-
Guru Patrick Kluivert dari Banten Singgung Aturan 11 Pemain Asing di Super League
-
Pra Musim Liga Putri Dimulai 2026, Ini Daftar 4 Klub Jadi Peserta
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
Terkini
-
Media Belanda Soroti Gol Penalti Kevin Diks Bisa Jaga Asa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Thomas Tuchel Ungkap Rasa Kecewa usai Inggris Bantai Wales 3-0
-
Malaysia Salip Ranking FIFA Timnas Indonesia Meski Diterpa Badai Skandal Naturalisasi
-
Bantai Italia, Amerika Serikat Lolos ke Perempatfinal Piala Dunia U-20 2025
-
Legenda Irak Bocorkan Cara Kalahkan Timnas Indonesia Lewat 2 Kunci Utama
-
Aljazair Akhiri Penantian 12 Tahun, Lolos ke Piala Dunia 2026 Usai Bungkam Somalia
-
Austria dan Denmark Pesta Gol di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa, Berikut Hasil Lengkapnya
-
Patrick Kluivert Ingin Pukul Wajahnya Sendiri
-
Roy Keane Ngebet Musuh David Beckham Jadi Pengganti Amorim di Manchester United
-
Cerita Viktor Gyokeres Lebih Pilih Arsenal daripada Uang Rp1,3 T Manchester United