Suara.com - Bayern Munich memenangi gelar keduanya musim ini setelah menjuarai Piala Jerman usia menaklukkan Bayer Leverkusen 4-1 pada pertandingan final di Olympiastadion, Berlin, Minggu (5/7/2020) dini hari WIB.
Kemenangan ini membawa Bayern mengoleksi dua gelar pada musim 2019/2020, setelah pertengahan Juni lalu memastikan diri menjadi juara Liga Jerman. Ini sekaligus merupakan gelar Piala Jerman ke-20 bagi tim Bavaria tersebut.
Bayern memastikan kemenangannya melalui gol-gol yang dibukukan David Alaba (menit ke-16), Serge Gnabry (24), dan Robert Lewandowski (59 dan 89), sedangkan Leverkusen mengemas dua gol hiburan dari Sven Bender (63) dan eksekusi penalti Kai Havertz (90).
Jalannya pertandingan
Bayern mengancam sejak awal saat Kingsley Coman mengirimkan umpan silang untuk disambut tandukan melebar Lewandowski.
Bayern terus menekan. Coman memaksa kiper Lukas Hradecky melakukan penyelamatan saat ia mendapat ruang tembak. Namun Hradecky kemudian harus memungut bola dari gawangnya ketika Bayern membuka keunggulan melalui tendangan bebas Alaba.
Hradecky terus dipaksa bekerja keras. Ia mampu menggagalkan upaya Thomas Mueller. Tetapi Bayern kemudian menggandakan keunggulan, kali ini melalui gol Gnabry yang memanfaatkan umpan dari Joshua Kimmich untuk diselesaikan dengan tembakan mendatar yang akurat.
Sisa waktu babak pertama menjadi milik Bayern yang mendominasi permainan. Bintang Leverkusen Kai Havertz bahkan harus turun ke bawah untuk menjemput bola tapi itu belum cukup untuk merepotkan kiper Bayern Manuel Neuer.
Leverkusen menyia-nyiakan peluang bagus pada awal babak kedua saat Moussa Diaby bergerak cepat di sisi lapangan untuk menyodorkan bola kepada pemain pengganti Kevin Volland, namun ia gagal menyambar bola tersebut.
Baca Juga: Tinggalkan Manchester City, Leroy Sane Tulis Salam Perpisahan untuk Pep
Bayern kemudian mendapatkan gol ketiganya. Lewandowski menerima operan panjang dari Neuer untuk dia tembakkan lurus ke arah kiper Hradecky. Bola berhasil dipantulkan sang kiper ke tanah, namun memantul kembali dan saat berusaha dijauhkan justru masuk gawang.
Leverkusen akhirnya mampu mengemas gol balasan. Bola tendangan sudut yang diblok Boateng diteruskan sundulan Sven Bender untuk masuk gawang lawan.
Gol ini memicu para pemain Leverkusen untuk meningkatkan serangan. Volland dua kali gagal memanfaatkan peluang bagus, pertama saat gagal menanduk umpan silang, berikutnya saat gagal menguasai bola sodoran Havertz dengan sempurna dan membuat Neuer mudah menguasai keadaan.
Menjelang waktu normal habis, Lewandowski mengemas gol keduanya sekaligus gol keempat Bayern. Diawali bola kiriman Kimmich kepada Ivan Perisic, ia bergerak memotong untuk mengumpankan bola yang dengan mudah disambar Lewandowski.
Beberapa saat sebelum peluit panjang berbunyi, Leverkusen mendapat hadiah penalti akibat tangan Alphonso Davies mengenai bola di kotak terlarang. Havertz yang menjadi eksekutor sukses menyarangkan bola ke gawang Neuer untuk menjadi gol pelipur lara bagi Leverkusen.
Susunan pemain
Berita Terkait
-
Tekuk Eintracht Frankfurt, Bayern Munich Maju ke Final Piala Jerman
-
Taklukkan Saarbruecken, Bayer Leverkusen ke Final Piala Jerman
-
Lewati Rekor Pep Guardiola di Bayern Muenchen, Hansi Flick Enggan Terlena
-
Gunduli Duesseldorf 5-0, Muenchen Makin Perkasa di Puncak Bundesliga
-
Menang Telak Atas Frankfurt, Bayern Cetak Rekor 80 Gol dari 27 Game
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?
-
Siapa Wasit Manchester City vs Manchester United? Jejak Kontroversi Taylor dan Brooks
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara
-
Siapa Wasit Juventus vs Inter Milan? Si Pembawa Hoki La Beneamata
-
Mengenal Makedonia Utara Calon Lawan Timnas Indonesia U-17: Rekam Jejak dan Gaya Main
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Prediksi Susunan Pemain Juventus vs Inter Milan: Striker Baru Siap Unjuk Gigi
-
Santer Jadi Incaran, 2 Pemain Keturunan Ini Batal Diproses Naturalisasi dalam Waktu Dekat
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Juventus: Nerazzurri Underdog di Turin?