Suara.com - Porto dipastikan mendampingi Manchester City ke fase gugur Liga Champions 2020/2021. Hal itu setelah klub asal Portugal itu menahan imbang The Citizen dengan skor 0-0 di kandangnya.
Laga Porto vs Manc City tersaji di matchday kelima Grup C Liga Champions di Stadion Dragao, Rabu (2/12/2020) dini hari WIB.
Porto berhasil memetik satu poin setelah menahan imbang tamunya itu dengan skor nirgol, kendati terus berada di bawah tekanan hampir sepanjang laga, sebagaimana dilansir Antara.
Statisitik laman resmi UEFA mencatat City mendominasi sedikitnya 68 persen penguasaan bola di pertandingan itu dan melepaskan tak kurang dari 18 percobaan tembakan yang enam di antaranya menemui sasaran.
Kiper tuan rumah Agustin Marchesin dipaksa melakukan sedikitnya lima penyelamatan gemilang untuk mencegah gawang Porto kebobolan dari sejumlah situasi berbahaya yang terus diciptakan Phil Foden dkk.
Marchesin memang sempat terperdaya pada menit ke-37 ketika gagal mengantisipasi tembakan Raheem Sterling, tetapi bek sayap Zaidu Sanusi menjelma jadi pahlawan ketika menyapu bola sebelum melewati garis gawang.
Pada menit ke-80, Marchesin kembali takluk ketika bola tepisannya disambar langsung oleh Gabriel Jesus di muka gawang, tetapi gol City itu kemudian dianulir karena Rodri Hernandez terjebak offside dalam proses setelah wasit Bjorn Kuipers berkonsultasi dengan VAR.
Tambahan satu angka membuat Porto telah mengoleksi 10 poin dari lima pertandingan dan untuk sementara duduk diperingkat kedua.
Posisi mereka tak bisa lagi di kejar Olympiacos maupun Marseille yang masing-masing baru mengumpulkan tiga poin.
Baca Juga: Link Live Streaming Liverpool Vs Ajax, Big Match Liga Champions 2 Desember
Marseille Raih Kemenangan Perdana
Dalam pertandingan lain yang berlangsung bersamaan di Velodrome, Prancis, tuan rumah Marseille akhirnya memetik kemenangan perdana mereka di Liga Champions musim ini dengan menundukkan Olympiakos 2-1.
Olympiakos yang tengah berusaha membesarkan asa meraih tiket babak 16 besar memimpin lebih dulu pada menit ke-33 melalui tembakan keras Mohamed Camara yang tak memberi kesempatan kiper Steve Mandanda melakukan penyelamatan.
Keunggulan itu raib pada menit ke-55 ketika Dimitri Payet mengkonversi tendangan penalti setelah Pape Cisse melanggar Florian Thauvin.
Marseille kembali memperoleh hadiah tendangan penalti pada menit ke-73 setelah wasit Jesus Gil Manzano berkonsultasi dengan VAR terkait insiden pelanggaran handball Rafinha di dalam area terlarang.
Payet kembali menghadapi bola dan dengan tenang melesakkannya ke pojok kanan atas gawang tak terjangkau upaya hadangan kiper Jose Sa demi membalikkan keadaan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih
-
Allegri Kembali Singgung Lini Belakang AC Milan Jelek, Kode Buat Jay Idzes?
-
Popularitas Ala Cristiano Ronaldo? Exposure Jay Idzes di Serie A Makin Meroket
-
Detik-Detik Mencekam Ian Rush Saat Melawan Maut Akibat Serangan Super Flu
-
John Herdman In, Jordi Cruyff Out dari Timnas Indonesia
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa