Suara.com - Borneo FC dan pelatih kiper asal Brasil, Carlos Salomao resmi berpisah setelah keduanya mengakhiri kerjasama setelah didatangkan pada Januari 2020 menggantikan sosok Luizinho Passos yang hengkang ke Persib Bandung.
Dikutip Antara dari laman resmi klub dari Jakarta, Sabtu, tak jelas alasan manajemen Borneo FC melepas pelatih kiper tersebut. Namun dampak COVID-19 dinilai menjadi alasan mengapa Borneo FC melepas Salomao.
"Kami bersepakat untuk mengakhiri kerja sama dengan coach Salomao," kata manajer Borneo FC Farid Abubakar.
Selama berada di Borneo FC, Salomao bekerja keras untuk menempa Gianluca Pandeynuwu, Mochammad Diky Indrayana, Muhammad Zulfikri dan Pualam Bahari.
Saat didatangkan, manajemen berharap Salomao bisa meneruskan langkah Passos yang bisa mengorbitkan kiper muda seperti Muhammad Ridho dan Nadeo Argawinata. Keduanya sukses menembus skuad timnas Indonesia, meskipun kini sudah tak berseragam Borneo FC.
Farid berharap Salomao bisa mendapatkan tempat yang lebih baik dari Borneo FC. Ia juga mengucapkan rasa terima kasih atas semua dedikasi mantan pelatih kiper Army United tersebut.
"Terima kasih atas kerja kerasnya selama di Borneo FC. Kami sangat mengapresiasinya. Semoga dia sukses di karier selanjutnya," kata Farid.
Sebelumnya, Borneo juga mengumumkan perpisahannya dengan striker berpaspor Brazil Fransisco Torres seiring dengan tak adanya kompetisi Liga 1 Indonesia di sisa akhir tahun ini.
"Ya baik Borneo FC maupun Torres sepakat untuk tidak melanjutkan kerjasama meskipun memiliki sisa kontrak. Ini keputusan terbaik bagi kedua belah pihak," ujar Farid beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Duo Penjaga Gawang Bhayangkara Termotivasi Pindah Markas ke Solo
Pihak klub tak menyebutkan secara rinci perpisahan dengan penyerang yang telah mencetak dua gol di tiga laga awal Liga 1 2020 itu. Namun ketiadaan dan ketidakjelasan kompetisi disinyalir jadi faktor keduanya sepakat berpisah.
Berita Terkait
-
Fabio Lefundes Sebut Laga Borneo FC vs Persebaya Berkualitas Tinggi Meski Tak Full Team
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Prediksi Persebaya vs Borneo FC di Super League 20 Desember 2025
-
Persebaya Surabaya Tunjuk Shin Sang-gyu Pimpin Tim Hadapi Borneo FC di Gelora Bung Tomo
-
Bojan Hodak Fokus Hadapi Malut United dan Belum Pikirkan Lawan di16Besar ACL 2
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Bintang Persita Tangerang Mentas di Piala Afrika 2025, Hadapi Eks Man City
-
Diisukan Gabung Klub Serie B Italia, Bek Persib Bandung Buka Suara
-
Harapan Bali United usai Rekrut Eks Gelandang Timnas Jepang U-23
-
Diumumkan sebagai Pelatih Anyar Persebaya, Bernardo Tavares: Terima kasih
-
Opsi Penyerang Arsenal Kian Ngeri, Striker Brasil Siap Comeback saat Hadapi Crystal Palace
-
Ujian Berat Menanti John Herdman Saat Menjabat Pelatih Timnas Indonesia
-
Asnawi Menangis usai Garuda Gagal ke Piala Dunia 2026: Hanya 57 Pemain yang Punya Kualitas
-
Pemain Persib Bandung Federico Barba Dilaporkan Sepakat Gabung Klub Italia
-
Bukan Januari! Media Italia Bongkar Waktu Sebenarnya AC Milan Datangkan Jay Idzes
-
Rekor John Herdman Lebih Mentereng dari Shin Tae-yong, Bisa Katrol Ranking FIFA Timnas Indonesia?