Suara.com - PSS Sleman menyambut baik rencana PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk menggulirkan kompetisi Liga 1 2021/2022 pada awal Juli mendatang.
Tim berjuluk Super Elang Jawa itu pun berharap izin kompetisi dari pihak kepolisian bisa segera didapatkan PSSI dan PT LIB agar jadwal Liga 1 musim ini tidak molor.
"Kami berharap kompetisi tidak molor lagi. Klub Liga 1 sudah membuktikan mampu menerapkan protokol kesehatan selama Piala Menpora 2021," ujar Asisten Manager PSS, Muchamad Eksan dalam rilis klub, Selasa (25/5/2021).
"Tentu ini menjadi catatan tersendiri, sehingga ijin kompetisi bisa segera didapatkan,” ia menambahkan.
PSSI dan PT LIB telah menggelar rapat koordinasi bersama Menpora Zainudin Amali, perwakilan BNPB dan Polri jelang pelaksanaan Liga 1 2021/2022 dan Liga 2 2021.
Dalam pemaparannya, PSSI dan PT LIB merencanakan Liga 1 kick-off antara 3-7 Juli 2021. Sedangkan Liga 2 pada dua pekan setelahnya.
Polri pun memberikan lampu hijau bawa dokumen perizinan kompetisi rencananya bakal diterbitkan pada 27 Mei 2021 dan khusus Liga 1, kompetisi direncanakan berpusat di pulau Jawa.
“Bagi PSS, pemusatan kompetisi di pulau Jawa tidak ada masalah. Apalagi dengan kondisi saat ini yang tidak memungkinkan kita untuk home-away. Kita ikuti seperti apa yang diputuskan nanti,” jelas Muchamad Eksan.
PSS Sleman akan segera menggelar pemusatan latihan untuk menyambut Liga 1 2021/2022. Namun hingga kini tanggal latihan belum ditentukan.
Baca Juga: Dragan Puas dengan Progres Latihan Pemain PSIS Jelang Musim Anyar Liga 1
“Harapan kami supaya Liga berjalan tepat waktu, dan semua bisa bersiap dengan kondisi saat ini. Ada tim yang kesulitan juga kan?" ucapnya.
"Saya berharap Liga tetap jalan sampai selesai kompetisi dan menghasilkan yang terbaik untuk kompetisi kita,” pungkas Eksan.
Berita Terkait
-
Pemain Baru Dominasi Latihan Perdana Persiraja
-
Para Penggawa PSS Sleman Siap Digenjot Latihan Berat
-
Pelatih: Butuh Dua Pekan untuk Kembalikan Fisik Pemain Bali United
-
Pekan Pertama Latihan, Madura United Fokus Tingkatkan Fisik Pemain
-
Ikut TC Timnas Indonesia di Dubai, Bek Persebaya Cedera Lutut Parah
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
Terkini
-
Bikin Bangga! Tim Geypens Sabet Penghargaan Luar Biasa di Eropa
-
Bantai Freiburg 6-2, Bek Bayern Munich Akui Tak Sabar Hadapi Arsenal
-
Bongkar Akar Keluarga Giovanni van Bronckhorst: Kakek Saya Prajurit KNIL
-
Usia 33 Tahun, Isco Resmi Perpanjang Kontrak di Real Betis hingga 2028
-
Menpora Cuma Targetkan Medali Perak SEA Games 2025, Striker Timnas U-22 Geleng-geleng
-
Jilat Ludah Sendiri! PSSI Kapok Rekrut Pelatih Modelan Patrick Kluivert
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
Real Madrid Lakukan Blunder Parah soal Saudara Diogo Jota
-
Mencuat ke Permukaan, 2 Alasan Giovanni van Bronckhorst Bisa Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Gelandang Rp1 Triliun Kena Semprot Ruben Amorim: Kerja Keras Dikit Lha!