Suara.com - Manajer Everton Rafael Benitez membela habis anak-anak asuhnya di tengah tekanan berat tanpa kemenangan dalam delapan pertandingan terakhir di Liga Premier Inggris dengan menyebut penurunan performa mereka bukan karena kurangnya komitmen.
Namun demikian, Benitez, Jumat (3/12/2021), meminta Everton tetap bersatu dan bahu membahu menghadapi pertandingan yang masih tersisa.
Kekalahan 1-4 pada Rabu (1/12/2021) oleh rival lokal, Liverpool, membuat daftar kekalahan Everton semakin panjang menjadi tiga kali berturut-turut dan yang keenam dalam tujuh pertandingan hingga menambah tekanan bagi manajer asal Spanyol itu, yang di masa lalu pernah sukses membesut tetangga tim Merseyside. Everton kini terpuruk di urutan 14 klasemen sementara Liga Premier Inggris.
Pasar taruhan di Inggris pada Kamis menyebut Benitez bakal menjadi manajer tim papan atas berikutnya yang segera dipecat, meski pria berusia 61 tahun itu menyarankan mereka dapat meningkatkan kualitas skuad di jendela transfer pada Januari untuk menahan keterpurukan mereka.
"Sekarang saatnya kami semua bersatu, memasuki Januari dalam posisi terbaik yang kami bisa. Anda bisa mengeluh tentang kesalahan kami, kualitas, atau hal-hal seperti itu -- tapi bukan komitmen. Kami harus bekerja sangat keras," kata Benitez kepada wartawan.
"Mengapa saya masih berpandangan positif? Karena kami melakukannya di awal. Anda tidak bisa menjadi manajer yang buruk atau bagus hanya dalam satu minggu. Jika tim benar-benar bagus, menandatangani kontrak dua pemain sayap dan membuat perubahan maka kami tidak mungkin salah dalam segala hal setelah enam minggu," jelasnya seperti dikutip Antara dari Reuters.
"Hal utama bagi saya adalah berkonsentrasi pada masalah sepak bola, menganalisis kesalahan. Saya tidak ingin menyalahkan individu, kami menang atau kalah sebagai sebuah tim. Kami tahu masalahnya, klub telah berganti manajer untuk sementara waktu dan itu tidak mengubah situasi."
Di pertandingan berikutnya, Everton akan melawan Arsenal yang berada di posisi kelima pada Selasa (7/12/2021).
Baca Juga: Prediksi Wolverhampton vs Liverpool di Liga Inggris, 4 Desember 2021
Berita Terkait
-
Pergi Tinggalkan Liverpool untuk Piala Afrika, Mohamed Salah Malah Mampir ke Arab Saudi
-
Takehiro Tomiyasu Dapatkan Klub Baru usai Berpisah dengan Arsenal
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Masuk Bursa Gantikan Arne Slot di Liverpool
-
Eks Bomber Liverpool Yakin The Reds Raih Trofi Musim Ini tapi Mustahil Juara Liga Inggris
-
Peter Schmeichel Ingatkan Arsenal, Skuat Rp20 T Bisa Jadi Penantang Gelar Liga Inggris
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
Gak Murah! Real Madrid dan Barcelona Harus Rogoh Kocek Dalam-dalam Demi Bek Satu Ini
-
Patrick Kluivert Dipecat, Siapa Pemegang Hak Pilih Pelatih Timnas Indonesia di FIFA The Best Awards
-
Inter Milan Kehilangan Sosok Penting Jelang Supercoppa, Begini Kata Cristian Chivu
-
Rumor Jay Idzes ke AC Milan Menguat, Bos Sassuolo Akhirnya Angkat Bicara
-
Sukses di SEA Games 2025, Akuatik Indonesia Bidik Pecah Telur Medali Asian Games Sejak 1990
-
Ramalan Ngeri Shin Jae-won Soal Timnas Indonesia Pasca STY, Jadi Kenyataan?
-
Borussia Monchengladbach Bidik Pemain Baru di Bursa TransferJanuari, Kevin Diks Terancam?
-
Resmi! Persis Solo Tunjuk Milomir Seslija Sebagai Pelatih Kepala
-
MU Pantau Gelandang Muda Bournemouth, Ruben Amorim Siapkan Perubahan Besar
-
Alasan Tim Geypens Malah Untung Tak Ikut Timnas Indonesia U-22 ke SEA Games 2025