Suara.com - Mason Mount mencetak rekor individual kala mencetak gol dalam rangkaian laga pekan ke-17 Liga Inggris, tetapi Chelsea cuma bermain imbang 1-1 melawan Everton di Stadion Stamford Bridge, London, Jumat (17/12/2021) dini hari WIB.
Mount mencetak gol untuk memecahkan kebuntuan setelah pertandingan berlangsung 70 menit lamanya saat jebolan Cobham itu menyelesaikan umpan terobosan yang dikirimkan Reece James demi membawa Chelsea memimpin.
Gol itu membuat Mount jadi pemain termuda yang mencetak gol untuk Chelsea di empat pertandingan Liga Inggris beruntun dalam usia 22 tahun dan 340 hari.
Sayangnya, keunggulan Chelsea tak bertahan lama sebab empat menit kemudian tim tamu mampu memanfaatkan situasi bola mati kala Jarrad Branthwaite menyontek umpan tendangan bebas Anthony Gordon.
Chelsea berusaha merestorasi keunggulan mereka pada menit ke-80, tetapi kiper Jordan Pickford melakukan aksi penyelamatan gemilang demi menepis sundulan tajam Thiago Silva menyambut sepak pojok kiriman Hakim Ziyech.
Skor imbang bertahan hingga laga usai dan itu jadi hasil yang sadis bagi Chelsea, sebab mereka tampil begitu dominan dengan 80 persen penguasaan bola dan melepaskan tak kurang dari 23 percobaan tembakan sepanjang laga.
Peluit tanda bubaran disambut koor cemoohan dari publik tuan rumah, lantaran Chelsea hanya meraih delapan poin dari lima pertandingan terakhir.
Chelsea tertahan di urutan ketiga klasemen dengan 37 poin dan kini tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen, Manchester City.
Sedangkan bagi Everton tambahan satu poin yang mereka raih susah payah belum cukup untuk mengubah posisi di urutan ke-14 klasemen dengan 19 poin, demikian catatan laman resmi Liga Inggris seperti dimuat Antara.
Baca Juga: Link Live Streaming Chelsea vs Everton di Liga Inggris
Di pertandingan selanjutnya Chelsea akan bertandang ke Molineux menghadapi Wolverhampton pada Minggu (19/12), sedangkan Everton harus beristirahat karena laga mereka kontra Leicester City yang sedianya dimainkan sehari sebelumnya sudah diputuskan ditangguhkan karena lonjakan kasus Covid-19 di skuad lawan.
Berita Terkait
-
Marcus Rashford Kembali ke Premier League? Bakal Bela Rival Manchester United
-
Ibrahima Konate Gerah Diserang Fans Liverpool: Mereka Tidak Tahu Detailnya
-
Carlo Ancelotti: Chelsea Beruntung Punya Pemain 19 Tahun Berbandrol Rp1,02 T
-
MU Menyimpang, Eric Cantona Lebih Pilih Dukung Klub Kasta Ketiga
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Jika Target Tercapai, Segini Ranking FIFA yang Bakal Dicapai Timnas Indonesia
-
Hadiah yang Bakal Diterima Rizky Ridho Jika Sukses Menang Puskas Awards
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia: Kelebihan Heimir Hallgrimsson yang Tak Dimiliki Timur Kapadze
-
Manchester United Saling Sikut dengan Liverpool Demi Rekrut Striker Rp1,02 T
-
2 Pelatih Spesialis Asia Masuk Radar Pelatih Timnas Indonesia, Siapa Dia?
-
Arsenal dan MU Rebutan Saudara Kembar Jurrien Timber, Dortmund Tak Mau Kalah
-
Federico Barba Tinggalkan Persib Usai Terkena DBD, Bojan Hodak: Kami Tak Mau Ambil Resiko
-
Marcus Rashford Kembali ke Premier League? Bakal Bela Rival Manchester United
-
Media Luar Negeri Bocorkan 3 dari 5 Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Luca Zidane Resmi Jadi Warga Aljazair, Foto di Depan Ka'bah Jadi Sorotan