Suara.com - Youssef Ezzejjari mendunia. Media asal Spanyol, AS, memuat pemberitaan mengenai pemain Persik Kediri ini.
Ezzejjari memang baru pertama kali menjalani karier sepak bola di Indonesia. Meski begitu, penampilannya sudah langsung nyetel dengan skuat Macan Putih.
Bermain sebanyak 21 kali, pemain kelahiran Santa Coloma de Gramanet ini sudah mencetak 13 gol. Ini adalah catatan terbanyak kedua di Liga 1.
AS kemudian tertarik dengan apa yang telah dicapai oleh Youssef Ezzejjari. Mereka kemudian meminta pemain 28 tahun itu menceritakan detail karier sepak bolanya hingga akhirnya bisa ke Indonesia.
"Saya mengetahui Persik dari Instagram. Saya langsung bilang: Ini Gila! Karena ada klub yang pengikutnya lebih banyak dari sebuah klub di Spanyol atau Italia," buka Youssef Ezzejjari kepada AS.
Cerita tentu saja bermula saat manajemen Persik mengajukan proposal pada Youssef Ezzejjari. Dari sana, ia mengetahui bahwa Indonesia adalah negara yang mayoritas penduduknya adalah negara Islam yang menjadi keyakinannya lantaran dia adalah keturunan Spanyol- Maroko.
"Itulah salah satu faktor yang mendasari saya untuk ke sini. Kami semua berdoa bersama sebelum dan sesudah latihan, sebelum dan sesudah makan. Jika kami bepergian dengan bus dan waktunya salat, kami berhenti untuk salat."
"Dan sebelum pertandingan, jika sudah waktunya, kami juga melakukannya. Saya ingat begitu kami berhenti di pemanasan karena kami mendengar adzan dari masjid terdekat", jelasnya.
Disambut Baik di Indonesia, Seperti Rumah Sendiri
Baca Juga: Skor 0-0, PSIS Semarang Dipaksa Main Imbang Lawan Persik Kediri
Youssef Ezzel Jari mengakui bahwa bermain di Persik seperti bermain di rumah sendiri. Selain agama Islam, perlakuan masyarakat terhadap dirinya juga lebih dari apa yang ia bayangkan.
"Itu terlihat saat saya diumumkan menjadi pemain Persik. Saya menerima rentetan pengikut di jejaring sosial dan setiap kali kami memutar permintaan untuk pesan di Instagram."
"Ada banyak berita di surat kabar dan orang-orang mengenal saya. Mereka menghentikan saya untuk minta foto, mendoakan saya. Saya senang karena mereka sangat hormat dan menyambut saya dengan sangat baik," jelasnya.
Penulis: Kusuma Alan
Berita Terkait
-
Eduardo Perez Tegaskan Disiplin Krusial Persebaya vs Persik di Tengah Pengawasan VAR Ketat
-
PSIM Yogyakarta Melesat Tiga Besar Super League Usai Tundukkan Persik Kediri 2-1 di Bantul
-
Jelang Laga Bantul, Pelatih PSIM Waspadai Taktik Persik Kediri yang Lebih Sulit dari Dewa United
-
Anton Fase Comeback! PSIM Yogyakarta Siap Tempur Kontra Persik di Pekan Ke-10 BRI Super League
-
PSIM Yogyakarta Punya Kabar Baik Jelang Lawan Persik Kediri
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Pernah Juara Piala Asia, Eks Pelatih Tottenham Hotspur Disebut Cocok Tukangi Timnas Indonesia
-
Benjamin Sesko Dihujani Kritik, Amorim Pasang Badan: Dia akan Terbiasa
-
Makin Moncer! Pemain Keturunan Ini Bisa Jadi The Next Calvin Verdonk dan Dean James
-
Hasil Super League: Dua Gol Sundulan Runtukahu Bawa Persija Menang Comeback atas Arema FC
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
Mengerikan! Hooligan Eks Klub Eliano Reijnders Picu Kerusuhan, Anak-anak Jadi Korban
-
Tampil Gemilang, Emil Audero Frustrasi Sebut Cremonese Tak Layak Kalah dari Pisa
-
Comeback Spektakuler Persib di ACL Two: Robi Darwis Beberkan Kunci Kebangkitan
-
3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
-
2 Pemain Keturunan Indonesia Disanksi FIFA: Fans Diharap Tenang, Beda Kasus dengan Malaysia