Suara.com - Timnas Indonesia terancam tak diperkuat pemain keturunan di Kualifikasi Piala Asia 2023 menyusul proses naturalisasi yang dinilai bisa berlangsung cukup lama.
Jelang Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 8-14 Juni 2022 mendatang, timnas Indonesia diharapkan bisa mendapat suntikan pemain keturunan.
Tercatat, setidaknya ada tiga pemain keturunan yang berminat untuk membela timnas Indonesia. Mereka adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.
Dua nama pertama diklaim PSSI telah menyerahkan dokumen lengkap terkait persayarat naturalisasi. Sementara proses naturalisasi Shayne Pattynama belum diketahui akan berbarengan atau tidak.
Fans sepak bola Tanah Air jelas berharap agar ketiga pemain itu bisa segera merampungkan perubahan kewarganegaraan agar bisa membela timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Meski demikian, kabar terbaru mengatakan bahwa proses naturalisasi pemain keturunan juga perlu waktu. Bukan tak mungkin Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama gagal membela timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Hal itu disampaikan tenaga ahli yang juga merupakan mantan Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot S. Dewa Broto di Instagram.
“Saya tidak yakin di Kualifikasi Piala Asia bulan Juni 2022 [proses naturalisasi pemain keturunan] keburu," tulis Gatot ketika menjawab pertanyaan warganet.
"Pokoknya kami tetap prosedural, tidak ada kok yang mempersulit. PSSI juga sudah kerja keras untuk meneliti,” tambahnya.
Baca Juga: 5 Hits Bola: Yordania Butuh Tim Kuat untuk Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengakui bahwa proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh terhambat. Hal itu karena PSSI belum memenuhi persayaratan yang diminta.
Seperti diketahui, peralihan kewarganegaraan Jordi Amat dan Sandy Walsh sudah berjalan cukup jauh. Namun ternyata, proses kedua pemain itu tak semudah membalikkan telapak tangan.
Ada sejumlah persyaratan yang masih belum dilengkapi PSSI. Barulah setelah dilengkapi Kemenpora bisa melanjutkan proses ke tahap berikutnya.
"Masih menunggu administrasi lengkap, administrasi harus disiapkan PSSI kami menunggu saja. Kita sudah rapatkan dan sudah didorong ke kementerian terkait ke Kemensesneg juga," kata Amali dilansir dari laman resmi Kemenpora.
"Biasanya di Kemenkumham yang sedikit lama karena mereka lebih detail dan teliti,” terang menteri asal Gorontalo tersebut.
Amali menerangkan pihaknya mau membantu proses naturalisasi lantaran kedua pemain ini cukup meyakinkan. Apalagi, ia sudah mendengar langsung pemaparan dari Pelatih Shin Tae-yong mengenai Jordi Amat dan Sandy Walsh.
Apalagi, kedua pemain tersebut diproyeksi berbaju Timnas Indonesia cukup panjang sekitar delapan tahun. Tentu saja diharapkan prestasi bisa segera datang.
"Mereka (Jordi dan Sandy) ada durasi bermain sekitar 8 tahun itu masih bisa,” pungkas Menpora Amali.
Timnas Indonesia telah mengetahui lawan-lawan yang akan dihadapi pada Kualifikasi Piala Asia 2023. Merujuk hasil undian, Skuad Merah Putih masuk Grup A bersama tuan rumah Kuwait, Yordania, dan Nepal.
Tag
Berita Terkait
-
Misi Pratama Arhan di Tokyo Verdy: Cepat Adaptasi Demi Gapai Target Tinggi
-
Gabung Tokyo Verdy, Pratama Arhan Ingin Jadi yang Terbaik di Asia
-
3 Alasan Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Kuwait
-
PSSI Minta Pemain Timnas Indonesia U-19 Maksimalkan TC di Korea Selatan
-
Shayne Pattynama Susul Sandy Walsh dan Jordi Amat, PSSI Urus Naturalisasi Tiga Pemain Dahulu
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan