Suara.com - Borneo FC terus menjaga konsentrasi untuk meraih hasil maksimal pada dua laga tersisa di BRI Liga 1 2021/2022 demi menambah poin dan mengamankan posisi di klasemen.
Pada laga pekan ke-32 kontra Arema FC, Minggu (20/3/2022), Borneo ditahan imbang 2-2, setelah sempat unggul dua gol di babak pertama.
"Hasil imbang lawan Arema FC bukan berarti peluang berada di peringkat enam terancam. Kami masih ada dua sisa pertandingan yang bisa dimaksimalkan," ujar Asisten Pelatih Ahmad Amiruddin, dikutip dari laman resmi klub, Rabu (23/3/2022).
Amir mengakui masalah konsistensi memang tak bisa dijalankan pemain dengan baik sehingga keunggulan dua gol membuat pemain lengah dalam hal penjagaan daerah maupun lawan.
Bahkan, kata dia, dua gol Arema FC yang terjadi dari skema bola mati harusnya tak perlu terjadi jika pemain Pesut Etam fokus mengawal pemain lawan.
"Musim ini Borneo beberapa kali lengah dalam hal kosistensi permainan. Ini jadi catatan kami untuk musim berikutnya. Paling tidak kami punya bahan evaluasi apa-apa yang harus dibenahi untuk musim depan" kata Amir.
Di sisa laga, Borneo FC masih akan bertemu dengan Madura United pada Jumat (25/3/2022) dan Persebaya Surabaya pada 29 Maret mendatang.
Dua laga tersebut dipastikan bukan pertandingan yang akan mudah dilalui, sebab Madura United ingin berada di papan tengah di akhir klasemen, sementara Persebaya membidik posisi tiga.
"Kami mengingatkan ke pemain jika masih ada dua laga sisa. Jangan pikirkan kampung halaman dulu, selesaikan tanggung jawab untuk Borneo FC dan meraih hasil maksimal di sisa musim ini," tegas Amir.
Baca Juga: Hanya Berjarak Dua Poin dari Zona Degradasi, Barito Putera Bertekad Bungkam Persita
Borneo FC saat ini berada di peringkat enam klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022 dengan perolehan 49 poin, diikuti Persija Jakarta dan PSIS Semarang dengan masing-masing 44 poin dan 43 poin.
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Fokus Hadapi Malut United dan Belum Pikirkan Lawan di16Besar ACL 2
-
Hendra Carabao Dukung Kebangkitan Persma 1960 Manado, Carabao Hydration Jadi Partner Klub Badai Biru
-
Borneo FC Kehabisan Bensin di Super League, Ini Kata-kata Fajar Fathur Rahman
-
Lupakan Borneo FC, Persib Bandung Alihkan Fokus Hadapi Bangkok United
-
Identitas Bobotoh Meninggal Dunia dengan Mendadak saat Persib Bandung Bertanding
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025