Suara.com - Bhayangkara FC menutup BRI Liga 1 2021/2022 dengan raihan kemenangan atas Persiraja Banda Aceh dengan skor 2-0 dalam laga pekan ke-34 di stadion Kompyang Sujana, Bali, Rabu (30/3/2022) sore WIB.
Hasil pertandingan ini sejatinya sudah tak lagi berpengaruh terhadap posisi kedua tim di klasemen akhir BRI Liga 1 2021/2022. Apapun hasilnya, Bhayangkara FC tetap finis di posisi ketiga, sementara Persiraja sudah dipastikan terdegradasi dan finis di posisi terakhir atau ke-18.
Kemenangan atas Persiraja membuat Bhayangkara FC finis di posisi ketiga klasemen BRI Liga 1 2021/2022 dengan koleksi 66 poin dari 34 pertandingan.
Sementara kekalahan ini membuat Persiraja Banda Aceh kian terbenam di dasar klasemen dengan koleksi 13 poin dari 34 pertandingan yang dijalani.
Jalannya Pertandingan
Bhayangkara FC tampil menggebrak sejal awa laga. Mereka langsung mendominasi penguasaan bola dan terus memberi tekanan terhadap Persiraja Banda Aceh.
Usaha Bhayangkara FC langsung berbuah hasil pada menit ke-11. Melvin Platje sukses menggetarkan gawang Persiraja Bandah Aceh untuk membawa The Guardian unggul 1-0.
Melvin mencetak gol setelah menyambut umpan matang dari sisi kanan yang dilepaskan Hargianto. Dia melepaskan sundulan terukur yang tak mampu dibendung kiper Persiraja.
Selepas mencetak gol pembuka, Bhayangkara FC terus mendominasi jalannya pertandingan. Persiraja tidak diberikan kesempatan untuk memegang bola cukup lama bahkan ketika di pertahanannya sendiri.
Baca Juga: Prediksi Persebaya Surabaya vs Borneo FC di BRI Liga 1 Malam Ini
Pada menit ke-31, Bhaynagkara FC mendapatkan hadiah tendangan bebas. Anderson Salles selaku eksekutor melepaskan tembakan keras yang masih mampu ditahan kiper Rolas Divaio.
Bhayangkara FC kembali mendapatkan peluang pada menit ke-37 lewat aksi Ruben Sanadi yang menggiring bola dari tengah lapangan sebelum melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Sayangnya, tendangan itu masih bisa ditepis kiper Persiraja.
Kerja keras Bhayangkara FC akhirnya berbuah hasil di mana mereka unggul 2-0 pada menit ke-41. Melvin Platje lagi-lagi menjadi aktor dalam gol kedua The Guardian.
Melvin mencetak gol setelah memanfaatkan umpan lambung Anderson Salles. Dia mengontrol bola pasca lolos dari jebakan offisde untuk kemudian menaklukan kiper Persiraja. Skor 2-0 bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, Persiraja mulai keluar menyerang. Mereka tampil menekan ketika Bhayangkara FC tengah menguasai bola di pertahanannya sendiri.
Skema itu cukup menghambat sirkulasi bola Bhayangkara FC, tetapi dalam prosesnya, Persiraja tetap kesulitan untuk menciptakan peluang bersih.
Pada menit ke-65, Persiraja Banda Aceh mendapat peluang emas untuk mencetak gol. Memanfaatkan kemelut di kotak penalti Bhayangkara FC, Vivi Asrizal melepaskan tembakan keras yang sayangnya tak menemui sasaran.
Bhayangkara FC dan Persiraja terus saling jual beli serangan pasca momen itu di mana The Guardian tampil lebih dominan dan kerap menyerang lewat sisi kiri yang dihuni Ruben Sanadi.
Namun, serangan bertubi-tubi Bhayangkara FC pada akhirnya tak berbuah hasil du babak kedua. Mereka harus puas menang dengan skor 2-0.
Tag
Berita Terkait
-
Marquee Player Berpeluang Kembali Dipakai untuk Liga 1 Musim Depan
-
Kandidat Kiper Terbaik Liga 1, Adilson Bersaing dengan Teja Paku Alam dan Awan Setho
-
PSS Sleman, Antara Bertahan atau Tinggalkan Liga 1? Ini Ungkapan Pelatih
-
Link Live Streaming Persiraja Banda Aceh vs Bhayangkara FC di BRI Liga 1
-
Kemendagri Bolehkan Pertandingan Bali United Vs Persik Kediri Dihadiri Penonton
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung