Suara.com - Pemain keturunan Jordi Amat ramai didesak agar naturalisasinya dibatalkan. Menariknya belum lama ini, bek berusia 30 tahun ini menunjukkan dokumen yang menunjukkan dirinya adalah keturunan dari Raja MD Kansil dari Kerajaan Siau, Sulawesi Utara.
Jordi Amat sedang menuai polemik imbas kepindahannya ke klub Malaysia, Johor Darul Tazim (JDT). Akibat transfer itu, pemain keturunan dipandang negatif oleh sebagian netizen.
Marak protes yang terjadi serta mendesak pemain yang masih berpaspor Spanyol ini agar dibatalkan proses naturalisasinya.
Kendati begitu, Jordi Amat telah memberikan penjelasan mengapa dirinya pindah ke JDT. Ia menampik bahwa ingin mendapatkan paspor Indonesia demi bisa gabung ke klub Malaysia itu.
Jordi Amat beralasan bahwa ia gabung JDT demi bisa beradaptasi dengan sepak bola Asia. Kepindahan itu juga dilakukan agar dirinya bisa dekat ke Indonesia untuk memenuhi panggilan timnas.
Bukan hanya itu, baru-baru ini mantan pemain Espanyol tersebut memberikan bukti bahwa ia punya darah Indonesia. Bahkan ia berasal dari trah raja.
Melalui Instagram Stories miliknya pada Jumat (1/7/2022), Jordi Amat membagikan dokumen yang menunjukkan dirinya adalah keturunan dari Raja MD Kansil, Kerajaan Siau, Sulawesi Utara.
Dalam dokumen tersebut, bek berusia 30 tahun ini punya gelar YM. Pangeran Jordi Amat Maas. Dokumen ini juga ditandatangani Ketum dan Sekjen Dewan Kerajaan Kesultanan Adat Nusantara yang tertanggal pada 1 Juli 2022.
Terlepas dari itu. kini pihak DPR RI sudah menerima dua surat presiden perihal permohonan pertimbangan pemberian kewarganegaraan Republik Indonesia untuk Jordi Amat dan Sandy Walsh.
Baca Juga: Polemik Jordi Amat Gabung JDT, Indra Sjafri: Bukan Berarti Kualitasnya Menurun
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan permohonan kewarganegaraan untuk Jordi itu tertuang dalam Surat Presiden RI Nomor R26 tertanggal 17 Juni 2022.
"Perihal permohonan pertimbangan pemberian kewarganegaraan Republik Indonesia atas nama saudara Jordi Amat Maas," kata Dasco di dalam Rapat Paripurna DPR, Kamis (30/6/2022).
Sementara untuk Sandy Walsh tertuang dalam Surat Presiden RI Nomor R27 tertanggal 17 Juni 2022.
"R27 tanggal 17 Juni perihal permohonan pertimbangan pemberian kewarganegaraan Republik Indonesia atas saudara Sandy Walsh," pungkas Dasco.
Berita Terkait
-
3 Alasan Elkan Baggott Bisa Susul Jordi Amat ke JDT
-
Media Spanyol Soroti Ributnya Netizen yang Minta Naturalisasi Jordi Amat Dibatalkan
-
3 Kerugian Timnas Indonesia Jika Naturalisasi Jordi Amat Dibatalkan
-
Sandy Walsh Tetap Berkarier di Eropa, Sudah Gabung Latihan dengan KV Mechelen
-
3 Fakta Jordi Amat Gabung JDT, Tegaskan Alasan Bukan karena Uang
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Noni Madueke Tampil Memikat, Mikel Arteta Dituntut Ubah Taktik Arsenal
-
Jelang Potensi Lawan Timnas Indonesia, Thailand Diguyur Bonus Selangit
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat
-
Kekalahan Garuda Muda di SEA Games 2025, Greg Nwokolo Persoalkan Peran Ganda Indra Sjafri
-
Pemain Naturalisasi Ini Kritik Indra Sjafri, Kenapa?
-
Menanti Keajaiban Indra Sjafri, Mampukah Indonesia U-22 Cetak Tiga Gol Tanpa Balas Lawan Myanmar?
-
Target Kevin Diks Bersama Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Peluang Timnas Indonesia U-22 Lolos ke Semifinal SEA Games 2025 Tetap Berat, Kenapa?
-
Dion Markx Lupakan Tampil Bapuk Lawan Filipina, Kini Fokus Lawan Myanmar Malam Ini
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Masuk Bursa Transfer Pengganti Arne Slot di Liverpool