Suara.com - Bek Alessio Romagnoli dikabarkan siap menolak pinangan klub Liga Inggris Fulham demi dapat bertahan di Liga Italia musim depan setelah kontraknya bersama AC Milan habis akhir bulan lalu.
Dikutip dari football-italia, Senin, Romagnoli kini tengah berstatus bebas agen dan Fulham telah memberikan penawaran kontrak dengan gaji sebesar 4 juta euro (sekitar Rp62 miliar) per musim.
Berdasarkan laporan dari Calciomercato, tawaran tersebut merupakan penawaran terbaik yang diterima oleh Romagnoli, namun pemain asal Italia itu masih memiliki keinginan bermain di Italia.
Hingga kini Romagnoli belum memberikan keputusan soal penawaran Fulham tersebut dan lebih memilih menantikan penawaran anyar dari Lazio yang sebelumnya telah memberikan kontrak senilai 2,8 juta euro (sekitar Rp43 miliar) per musim ditambah beberapa tambahan.
Romagnoli yang menginginkan setidaknya penawaran senilai 3,3 juta euro (sekitar Rp51 miliar) per musim berharap Lazio akan datang dengan penawaran baru sehingga dirinya tetap dapat berkarier di Italia.
Lazio diyakini tengah mempersiapkan penawaran anyar untuk Romagnoli, meski mereka belum dapat menjual Francesco Acerbi pada bursa transfer pemain musim panas ini.
Dikabarkan pelatih Lazio Maurizo Sarri mendesak pihak klub untuk bergerak cepat mengamankan jasa Romagnoli dan mereka cukup percaya diri hal tersebut dapat dirampungkan dalam waktu dekat.
Pemain berusia 27 tahun itu pada musim lalu tercatat tampil sebanyak 26 pertandingan bersama AC Milan di berbagai ajang dan menorehkan masing satu gol dan assist dari total 1.914 menit bermain.
Alessio Romagnoli merupakan pemain didikan akademi AS Roma sebelum pada September 2014 sempat dipinjamkan ke Sampdoria selama satu musim penuh. Pada Agustus 2015, Giallorossi menjual Romagnoli ke AC Milan dengan biaya transfer mencapai 25 juta euro (sekitar Rp391 miliar).
Baca Juga: Chelsea Lepas Tawaran Kedua untuk Matthijs de Ligt, Rp 1,2 Triliun
Selama membela Rossoneri, Romagnoli tercatat telah tampil sebanyak 247 pertandingan di berbagai ajang dan menyumbangkan 10 gol serta tiga assist dari total 21.331 menit bermain.
[Antara]
Berita Terkait
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Tahan AC Milan, Media Italia Sanjung Jay Idzes Bak Pahlawan
-
Joao Pedro dan Liam Delap Tumpul, Chelsea Didesak Rekrut Striker 37 Gol dari Turki
-
Reaksi Mengejutkan Allegri Usai Jay Idzes Cs Tahan Imbang AC Milan di San Siro
-
Inter Kudeta AC Milan, Kerusuhan Pecah di Genoa: Mobil Dibakar, Gas Air Mata Ditembakkan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Hasil Serie A: Wesley Franca Pahlawan, AS Roma Taklukkan Como di Olimpico
-
Persib Bandung Fokus Hadapi Bhayangkara FC Setelah Kalah dari Malut United
-
Hasil Liga Inggris: Drama 8 Gol Buyarkan Kemenangan Manchester United
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras