Suara.com - Satu suporter Persebaya Surabaya alias bonek dikonfirmasi turut menjadi korban meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu (1/10/2022) lalu.
Hal itu sampaikan salah satu kelompok suporter Persebaya melalui akun Instagram @official_bonektulungagung pada Jumat (7/10/2022).
Mereka mengonfirmasi bahwa satu bonek dengan nama Faiz Al Fikry meninggal dunia dalam insiden berdarah itu. Faiz disebut merupakan anggota Bonek Ngunut Bersatu (BNB).
"Dengan ini kami keluarga besar Bonek Se-Tulungagung menyampaikan kabar duka, sekaligus mengkonfirmasi bahwa salah satu saudara kami dari komunitas Bonek Ngunut Bersatu (BNB) adalah salah satu korban atas Tragedi Kanjuruhan pada tanggal 1 Oktober 2022 silam," tulis @official_bonektulungagung.
"Innalillahiwainailahirojiun. Telah meninggal dunia teman, saudara sekaligus sahabat kami Faiz Al Fikry dari Bonek Ngunut Bersatu (BNB) yang menjadi salah satu korban terkena gas air mata tragedi Kanjuruhan."
"Mohon dimaafkan apabila almarhum pernah berbuat salah baik disengaja maupun tidak disengaja. Semoga amal ibadahnya diterima disisi Allah SWT. dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan juga kekuatan. Alfatihah."
Dalam pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2022-2023 pada 1 Oktober lalu, suporter tim tamu sejatinya dilarang untuk datang ke Stadion Kanjuruhan.
Namun, akun @official_bonektulungagung menjelaskan bahwa Faiz Al Fikry datang ke Stadion Kanjuruhan tanpa atribut Persebaya Surabaya.
Dia disebut datang ke Malang bersama tujuh orang teman. Namun, mereka bukan fans Persebaya melainkan fans Arema alias Aremania.
Baca Juga: Begini Keadaan Persib Bandung setelah BRI Liga 1 Resmi Dihentikan Buntut Tragedi Kanjuruhan
"Dari awal sebelum pertandingan, korban berencana berangkat dengan temannya yang sesama bonek. Namun, temannya berhalangan hadir dan akhirnya korban berangkat dengan temannya yang Aremania sebanyak tujuh orang," tulis @official_bonektulungagung.
Akun @official_bonektulungagung menjelaskan bahwa Faiz dan teman-temannya sudah berusaha untuk keluar dari stadion setelah kerusuhan pecah dan polisi menembakkan gas air mata.
Namun, korban disebut terpisah dengan teman-temannya yang berhasil keluar stadion. Jasad Faiz akhirnya ditemukan teman-temannya di Rumah Sakit Wava Husada pada Minggu (2/10/2022) dini hari.
Tragedi Kanjuruhan setidaknya menewaskan 131 orang dengan ratusan lainnya luka-luka. Melansir AFP, dari jumlah tersebut, 32 korban tewas adalah anak-anak yang salah satunya merupakan balita berusia tiga tahun.
Insiden itu menjadi tragedi sepak bola paling kelam di Indonesia dan salah satu yang paling mematikan di dunia.
Pemerintah kini telah membentuk tim gabungan independen pencari fakta (TGIPF) dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan. Kapolri Listyo Sigit juga telah mencopot jabatan Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat.
Berita Terkait
-
Luis Milla Modifikasi Program Latihan Persib Imbas Penundaan Liga 1
-
Menpora Usul Prioritaskan Audit Stadion Sepak Bola untuk Liga 1
-
Jeda Liga 1, Kiper Persib Bandung Siapakan Fisik untuk Laga Selanjutnya
-
Demi Hadapi Liga 1 U-20, Skuad Maung Ngora Tambah Porsi Latihan
-
Jeda Waktu Liga 1, Kapten Persib Bandung Alami Masalah Gangguan Pencernaan
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Dihajar Filipina, Strategi Indra Sjafri Berantakan
-
Klasemen SEA Games 2025: Vietnam dan Malaysia Main Mata, Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper
-
Hasil Timnas Indonesia U-22 vs Filipina di SEA Games 2025: Garuda Muda Keok
-
Update Calon Pelatih Timnas Indonesia, John Heitinga Tunjukkan Gerak Gerik Aneh
-
Here We Go! Jay Idzes Selangkah Lagi Berseragam AC Milan, Sudah Ada Komunikasi
-
SEA Games 2025: Kadel Arel Gagal Manfaatkan Peluang Emas, Timnas Indonesia Tertinggal dari Filipina
-
Arsenal Kalah Perdana dari Aston Villa, Viktor Gyokeres: Pahit Sih Tapi Ini Sepak Bola
-
Wayne Rooney Sebut Salah Tak Hormati Liverpool, Desak Arne Slot Ambil Tindakan Tegas
-
Meski Sepele, Satu Hal ini Jadi Sinyal Kuat John Heitinga Jadi Pelatih Timnas Indonesia?
-
Gaji Selangit Didapatkan Jay Idzes Jika Gabung AC Milan? Ini Besarannya