Suara.com - Manajer Manchester United, Erik ten Hag membuat setidaknya tiga keputusan aneh atau tak biasa ketika timnya berhasil mengalahkan Real Sociedad pada Jumat (4/11/2022) dini hari WIB.
Manchester United mengalahkan Real Sociedad 1-0 lewat gol Alejandro Garnacho (17') dalam matchday keenam Grup E Liga Europa 2022-2023 di Stadion Anoeta di San Sebastian, Spanyol.
Kemenangan 1-0 nyatanya tidak cukup bagi Manchester United untuk mengudeta Real Sociedad dari puncak klasemen guna lolos otomatis ke babak 16 besar Liga Europa 2022-2023.
Setan Merah yang mengakhiri fase grup dengan poin setara Sociedad yakni 15, harus puas finis sebagai runner-up karena kalah head-to-head selisih gol dari wakil Spanyol itu.
Artinya, Manchester United harus memainkan dua laga babak playoff menghadapi satu dari delapan tim yang tersingkir dari Liga Champions termasuk Barcelona, Juventus, Sevilla hingga Ajax Amsterdam.
Sebelum dipaksa menang tipis 1-0, Erik ten Hag sejatinya sudah melalukan berbagai cara agar Manchester United bisa menambah jumlah gol dalam laga dini hari tadi.
Beberapa keputusan yang dilakukan manajer asal Belanda itu bahkan cukup radikal menjurus aneh. Berikut ulasannya.
1. Mainkan Rashford di Posisi Nomor 10
Erik ten Hag tidak menurunkan Marcus Rashford sebagai starter dalam pertandingan ini. Dia lebih memilih untuk menurunkan wonderkid 18 tahun, Alejandro Garnacho untuk berduet dengan Cristiano Ronaldo di lini depan.
Pada pertandingan ini, Setan Merah turun dengan formasi yang jarang digunakan yakni 4-3-1-2 dengan ujung tombak diisi Garnacho dan Ronaldo, sementara Bruno Fernandes berada di belakang keduanya.
Di babak kedua, Ten Hag memasukan Rashford pada menit ke-58 untuk menggantikan Donny van de Beek. Ajaibnya, striker asal Inggris itu ditempatkan di posisi Bruno Fernandes alih-alih lini depan.
2. Mengubah Formasi Jadi 3-3-1-3
Marcus Rashford masuk ke lapangan berbarengan dengan Scott McTominay yang menggantikan Victor Lindelof. Keputusan Erik ten Hag menarik bek untuk diisi gelandang juga cukup mengejutkan.
Dengan masuknya McTominay, Manchester United hanya menyisakan tiga bek di belakang yakni Luke Shaw, Lisandro Martinez dan Diogo Dalot.
Dari sini lah formasi Manchester United berubah dari 4-3-1-2 menjadi 3-3-1-3. Trio gelandang diisi Casemiro, McTominay dan Christian Eriksen, sementara Bruno bergeser ke sayap kiri dan Rashford menempati posisi nomor 10.
Tag
Berita Terkait
-
Jose Mourinho usai Roma ke Playoff Liga Europa: Hiu-hiu Gagal Liga Champions akan Datang
-
Gerard Pique Pensiun, Duel Barcelona vs Almeria Jadi Laga Perpisahan
-
Erik ten Hag Tak Masalah Man United Jumpa Barcelona atau Juventus di Playoff 16 Besar Liga Europa
-
Spesialnya Gol Pertama Alejandro Garnacho untuk MU: Dilayani Ronaldo, Diakhiri Selebrasi Tidur Siang
-
Mimpi Apa Harry Maguire? Duet Jadi Striker Bareng Ronaldo di Laga Real Sociedad vs Man United
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Kelemahan Pemain Timnas Indonesia Terekspos saat Dibantai Brasil U-17, Ucapan STY Terbukti Benar
-
Tamparan Keras untuk PSSI! Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Brasil Bikin Federasi Mawas Diri
-
Pernah Juara Piala Asia, Eks Pelatih Tottenham Hotspur Disebut Cocok Tukangi Timnas Indonesia
-
Benjamin Sesko Dihujani Kritik, Amorim Pasang Badan: Dia akan Terbiasa
-
Makin Moncer! Pemain Keturunan Ini Bisa Jadi The Next Calvin Verdonk dan Dean James
-
Hasil Super League: Dua Gol Sundulan Runtukahu Bawa Persija Menang Comeback atas Arema FC
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
Mengerikan! Hooligan Eks Klub Eliano Reijnders Picu Kerusuhan, Anak-anak Jadi Korban
-
Tampil Gemilang, Emil Audero Frustrasi Sebut Cremonese Tak Layak Kalah dari Pisa
-
Comeback Spektakuler Persib di ACL Two: Robi Darwis Beberkan Kunci Kebangkitan