Suara.com - Mengenal lebih jauh sosok Zico Soree, pemain keturunan yang telah bergabung dengan pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-20 di Spanyol.
Jelang menyambut turnamen bergengsi seperti Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 pada 2023 mendatang, Timnas Indonesia U-20 melakoni pemusatan latihan dan program naturalisasi pemain keturunan.
Untuk program naturalisasi sendiri, skuad Garuda Nusantara tengah gencar mencari para pemain keturunan yang ada di Belanda.
Sejauh ini, baru dua pemain keturunan yang bakal dinaturalisasi, yakni Justin Hubner dan Ivar Jenner. Keduanya bahkan telah tergabung dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20.
Kini, Timnas Indonesia U-20 mendapat tambahan amunisi pemain keturunan dengan hadirnya Rafael Struick dan Zico Soree.
Dua pemain ini merupakan pemain yang berposisi sebagai penyerang. Kehadiran keduanya dimaksudkan untuk menambah daya gedor Timnas Indonesia U-20.
Hanya saja, keduanya tak langsung akan dinaturalisasi oleh PSSI. Keduanya akan terlebih dahulu menjalani trial selama pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 di Spanyol.
Kehadiran Rafael Struick dan Zico Soree pun memberikan harapan besar bagi pendukung Timnas Indonesia U-20 untuk memiliki penyerang muda tajam.
Hal ini sesuai dengan permintaan Shin Tae-yong yang mengutarakan dirinya membutuhkan penyerang di tengah-tengah gelaran Piala AFF U-19 2022 lalu.
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia U-20 vs Slovakia U-20
Hadirnya dua pemain tersebut membuat banyak pendukung Timnas Indonesia U-20 mencari tahu keduanya, terutama sosok Zico Soree.
Berikut Suara.com sajikan profil lengkap dari sosok Zico Soree.
Penyerang PEC Zwolle
Zico Soree merupakan penyerang muda milik klub Belanda, PEC Zwolle, yang lahir pada 29 Januari 2003 atau 19 tahun silam di Zwolle.
Pemain bernama lengkap Zico Jamai Soree ini memiliki darah Indonesia dari sang nenek. Diketahui, sang nenek lahir di Mojokerto, Jawa Timur.
Kiprahnya di sepak bola bermula dari tim lokal bernama Be Quick 28. Dari sana, Zico pun kemudian bergabung akademi tim profesional tanah kelahirannya, yakni PEC Zwolle.
Berita Terkait
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
Tutup Pintu untuk Shin Tae-yong, PSSI Justru Perburuk Citra Sendiri!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti