Suara.com - Bek tengah sekaligus kapten Timnas Uruguay, Diego Godin, menyatakan dirinya siap berkontribusi untuk La Celeste di Piala Dunia 2022 meskipun usianya tak lagi muda dan belakangan kerap dirundung cedera. Godin siap memimpin skuad Uruguay untuk meraih prestasi maksimal di Qatar.
Godin, pesepak bola berusia 36 tahun yang kini bermain di Argentina untuk klub Velez Sarsfield, sempat diragukan bisa masuk skuad Timnas Uruguay untuk Piala Dunia 2022 karena sempat mengalami cedera.
Beruntung, ia bisa pulih tepat waktu dan dapat memenuhi panggilan juru taktik Uruguay, Diego Alonso untuk terbang ke Qatar.
La Celeste sendiri akan memulai kiprah mereka di Piala Dunia 2022 dengan menghadapi Korea Selatan pada laga matchday 1 Grup H di Stadion Education City, Qatar, Kamis (24/11/2022) malam WIB ini.
"Syukurlah saya bisa pulih, bisa ikut berlatih, dan bersaing bersama rekan-rekan di timnas. Saya siap memimpin ini, saya merasa baik," katanya dalam jumpa pers pralaga di Doha, seperti dilansir laman resmi FIFA, Kamis.
Ketika ditanya oleh wartawan, Godin versi apa yang bakal tampil di Qatar, mantan bek andalan Atletico Madrid itu menegaskan bahwa ia akan tetap mengerahkan segalanya meski mungkin secara stamina berbeda dengan apa yang ia perlihatkan pada beberapa tahun lalu.
"Tahun ini Anda akan menyaksikan Diego Godin seutuhnya, tapi tentu berbeda dengan Godin yang Anda tahu beberapa tahun lalu. Saya sadar akan hal itu, soal usia saya ini, tapi saya merasa siap. Saya siap berkontribusi untuk tim ini di Qatar," tegasnya.
"Saya akan tetap memberikan segalanya untuk tim ini, baik itu di atas lapangan maupun di sesi latihan. Saya siap mengorbankan semuanya untuk negara saya," tukas eks bek Villarreal, Inter Milan dan Cagliari itu.
Godin sendiri siap menjalani Piala Dunia keempatnya sepanjang karier di Qatar 2022. Kendati demikian, Godin tidak mau melebih-lebihkan aspek pengalaman yang dimilikinya.
Bagi Godin, yang terpenting tetap bagaimana sikapnya selama pertandingan, apakah ia bisa menjawab kebutuhan di atas lapangan.
"Saya bisa saja bicara tentang pengalaman main di Piala Dunia untuk keempat kalinya, tapi itu tidak serta merta membantu tim menang. Yang penting adalah hadir di atas lapangan, siap memberikan tenaga dalam situasi apapun."
Khusus untuk laga kontra Korea Selatan, Godin menegaskan bahwa ia dan rekan-rekannya menghormati lawan, tetapi tidak akan terlalu menyibukkan diri untuk memikirkan lawan dan fokus untuk membenahi diri.
"Kami harus selalu menghormati lawan. Kami sadar akan menghadapi tim yang terus berkembang dan dinamis, serta memiliki gaya bermain yang khas," ucap Godin.
"Tapi, beberapa hari terakhir fokus kami adalah memperhatikan apa yang bisa kami lakukan demi menyuntik kepercayaan diri, ketimbang sibuk memikirkan lawan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gareth Bale Ketakutan Bangkrut meski Dapat Kucuran Rp650 M per Tahun dari El Real
-
Timnas Uruguay Terbang ke Asia Tenggara Bulan Depan, Lawan Siapa?
-
Timnas Indonesia Laris Manis, Kini Diajak Tanding Pemegang 2 Trofi Piala Dunia
-
Edinson Cavani Umumkan Pensiun dari Timnas Uruguay Jelang Copa Amerika 2024
-
Punya 5 Kemiripan dengan Argentina, Timnas Indonesia U-23 Bisa Juara Piala Asia U-23 2024
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Gagal Total di SEA Games 2025, Peran Zainudin Amali di PSSI Jadi Sorotan Tajam
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
Minus Bojan Hodak, Begini Kondisi Skuat Persib Jelang Lawan MU: Tetap Usung Misi 3 Poin
-
Lalui Perjalanan Tak Biasa ke Kandang MU, Marc Klok Akui Capek tapi Mau Menang
-
Enzo Maresca Ngamuk Usai Chelsea Menang, Sebut 48 Jam Terburuk, Ada Apa?
-
Panas! Setelah Mohamed Salah, Jamie Carragher Kini Serang Eks Bek Manchester United
-
Rapor Kevin Diks Usai Lakukan Blunder Lagi, Wolfsburg Hancurkan Gladbach
-
Torino Tumbangkan Cremonese, Begini Rapor Emil Audero: 5 Kali Penyelamatan Gemilang
-
Statistik Membuktikan: Peran Vital Jay Idzes Jelang AC Milan vs Sassuolo
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Raih Tiga Poin Dramatis