Suara.com - Mantan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Gusti Randa, tengah menjadi sorotan menyusul komentar pedasnya terhadap Marc Klok.
Gusti Randa menyoroti aksi Marc Klok yang dinilai bersandiwara di area kotak penalti Timnas Indonesia pada laga leg kedua semifinal Piala AFF 2022 saat bersenggolan dengan Doan Van Hau.
Menurut Gusti Randa, aksi diving Marc Klok itu kurang tepat karena dilakukan di area kotak penaltinya sendiri. Menurutnya, hal itu harusnya dilakukan di kotak penalti lawan sehingga mendapat penalti.
“Boleh bersandiwara tetapi di kotak 16 lawan dong. Masa di kotak 16 sendiri? Komentar-komentar mengatakan biasa inilah yang menghancurkan Timnas,” tulis Gusti Randa.
Tak hanya itu, dia juga menyombongkan kinerjanya saat menjadi Exco PSSI karena Timnas Indonesia sukses melaju ke final Piala AFF.
“Jangan karena Timnas apa saja sah! Jaman gue exco kita ke final coy. Kalo baru tau bola sekarang jangan banyak bacot. Baru juga ngerti bola lu yang ngomentarin gue hehe,” imbuhnya.
Profil Gusti Randa
Gusti Randa merupakan seorang aktor, politikus, dan pengacara yang berasal dari Jakarta. Ia tercatat lahir pada 15 Agustus 1965.
Awal kariernya di dunia entertainment bermula ketika membintangi sinetron Siti Nurbaya. Saat itu, ia memainkan tokoh Samsul Bahri.
Baca Juga: Nominal Hadiah Juara Piala AFF 2022: Cuma Setara Gaji Ronaldo Setengah Hari di Al Nassr
Namanya mulai mencuat karena hubungan rumah tangganya berantakan. Ketika itu, istrinya, Nia Paramitha, yang juga berprofesi sebagai aktris dikabarkan selingkuh.
Sosok orang ketiga yang mengganggu rumah tangga Gusti Randa ini disebut-sebut sebagai SB. Berkat hasil hubungan gelap ini, Nia sempat melakukan aborsi dari hasil perselingkuhannya tersebut.
Yang saat itu membuat ramai ialah karena sosok SB yang dimaksud mengarah pada Ketua Partai Amanat Nasional, Sutrisno Bachir.
Terlepas dari kisah-kisahnya di dunia entertainment itu, dia pernah mengurus organisasi olahraga. Pada 2009, ia sempat membentuk Persatuan Olahraga Futsal Indonesia.
Ketika PSSI tengah terbengkalai akibat sengkarut dualism, Gusti randa pun pernah ikut membentuk Komite Penyelamatan Sepakbola Indonesia (KPSI).
Sebelumnya, saat bertugas sebagai Exco PSSI, Gusti Randa pernah menjalani tugas sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum karena Joko Driyono tersandung masalah hukum.
Berita Terkait
-
Shin Tae-yong Bakal Dievaluasi, Indra Sjafri: Nasib Orang Bukan Sama Saya, Tapi Tuhan
-
3 Pelatih Liga 1 yang Paling Layak Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Salah Satunya Juru Taktik Persib Bandung
-
3 Fakta Iqbal Gwijangge Raih Beasiswa Puskas Academy di Hungaria, Langsung Ukir Sejarah
-
5 Alasan Timnas Indonesia Bisa Gemilang di Piala Asia 2023
-
Indonesia vs Malaysia, Siapa yang Punya Poin FIFA Terbanyak Setelah Gagal di Semifinal Piala AFF 2022
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Cara Nonton Piala Dunia 2026 di TVRI, Total Ada 104 Pertandingan
-
Peduli Pembinaan Sepak Bola, Beckham Putra Gelar E7AM Football Challenge
-
Terungkap! Ini Alasan Arema FC Melepas Pemain Blasteran Indonesia-Belanda
-
Bursa Transfer Liga Inggris: Liverpool dan Man City Rebutan Semenyo, MU Bidik Kees Smit
-
Krisis Bek Kanan? Liverpool Diminta Nekat Bajak Bintang Arsenal di Bursa Transfer
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Bagaimana Nasib Posisi Penasihat Teknis Timnas Indonesia Jika Jordi Cruyff ke Ajax Amsterdam?
-
Inter Tutup 2025 di Puncak Serie A, Lautaro Martinez Ungkap Perjuangan di Balik Gol Penentuan
-
Datang Nonton Bola, Pulang Masuk Bui? Ancaman Mengerikan di Piala Dunia 2026
-
Klasemen Liga Italia: Inter Milan Sambut 2026 di Puncak, Juventus Makin Gacor