Suara.com - Owner meeting antara PT Liga Indonesia Baru (LIB), PSSI, dan perwakilan klub Liga 2 2022/2023 ternyata belum menghasilkan keputusan yang pasti. Pertemuan yang berlangsung sejak pukul 15.00 sampai 21.00 WIB belum menghasilkan keputusan penting.
Adapun owner meeting berlangsung di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (24/1/2023). Hampir seluruh peserta Liga 2 musim ini hadir demi mendapat kepastian keberlangsungan kompetisi kasta kedua di Tanah Air itu.
Sebelumnya, rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada 12 Januari 2023 memutuskan Liga 2 dihentikan dengan beberapa pertimbangan. Salah satu alasannya adalah adanya permintaan dari sebagian klub peserta.
Namun, keputusan Exco PSSI itu memunculkan gelombang protes. Ada beberapa tim yang keberatan seperti Persipura Jayapura dan FC Bekasi City.
Bahkan, mereka mengadu ke Menpora Zainudin Amali hingga digelarnya owner meeting hari ini. Namun, dari rapat yang berlangsung selama enam jam itu belum menghasilkan keputusan.
Sebelumnya Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus sudah membuat opsi andai Liga 2 dilanjutkan yakni pada 24 Februari termasuk skema yang cocok dipakai. Tapi, Ferry menyebut keputusan penuh ada di tangan PSSI karena sebelumnya Exco memutuskan Liga 2 dihentikan.
"Melihat kondisi hari ini karena sebagian besar klub sedang istirahat dan dibubarkan, sehingga kami merancang kelanjutan pada 24 Februari 2023," ujar Ferry Paulus dalam konferensi pers usai pertemuan.
"Kami membawa misi kelanjutan Liga 2 ke PSSI untuk merumuskan entah seperti apa. Mengingat beberapa waktu lalu ada kesepakatan dalam rapat Exco untuk dihentikan."
"Itu akan kami kembalikan lagi ke PSSI. Kalau Liga 2 dilanjutkan, PSSI yang bakal menentukan formatnya," terang mantan Direktur Olahraga Persija Jakarta itu.
Baca Juga: Resmi Jadi WNI, Shayne Pattynama: Ayah Saya Tersenyum di Surga
Sekjen PSSI Yunus Nusi yang hadir dalam rapat tersebut juga belum berani bersikap. Ia hanya mengatakan apa yang disampaikan LIB dan peserta Liga 2 bakal dibahas saat Kongres Luar Biasa (KLB) pada 16 Februari mendatang.
Itu artinya, bukan tidak mungkin keputusan lanjut atau tidaknya Liga 2 ada di kepengurusan baru. Seperti diketahui saat KLB nanti PSSI akan memiliki ketua umum, dua wakil, dan 12 anggota Exco baru untuk periode 2023-2027.
"Sebagian besar teman-teman klub Liga 2 termasuk PT LIB menyampaikan demikian kepada PSSI. Akan saya sampaikan ke KLB tentang kelanjutan Liga 2," ujar Yunus Nusi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat