Suara.com - Manajer Persebaya Surabaya, Yahya Alkatiri, akhirnya ikut angkat bicara menanggapi keluhan Shin Tae-yong karena Marselino Ferdinan tak kunjung bergabung dengan TC Timnas Indonesia U-20.
Yahya Alkatiri pun memberikan kritik pedasnya untuk Shin Tae-yong yang memaksakan Marselino Ferdinan segera bergabung dengan TC Timnas Indonesia U-20 di Jakarta.
Padahal, saat ini Marselino Ferdinan baru saja meniti karier barunya bersama klub kasta kedua Liga Belgia, KMSK, Deinze. Sehingga, Yahya menilai bahwa Marselino tak harus pulang ke Indonesia.
Menurut Yahya, Shin Tae-yong seharusnya memberikan kesempatan bagi Marselino untuk beradaptasi terlebih dahulu. Sebab, TC jangka panjang Timnas U-20 justru dinilai bisa merusak karier sang pemain.
"Ini urgensinya TC apa? Ini bisa merusak karier pemain lho kalau dipanggil begitu. Sudah begitu TC jangka panjang. Marsel lebih bagus karier di Belgia, jangan ikut," kata Yahya Alkatiri saat dihubungi Suara.com, Rabu (8/2/2023).
Menurut Yahya, tidak ada alasan Shin Tae-yong diberitahu soal hijrahnya Marselino Ferdinand ke Belgia. "Dia (Shin Tae-yong) itu siapa? Kok harus kasih tahu. Padahal pemain milik klub," kata Yahya.
Profil Yahya Alkatiri
Yahya Alkatiri merupakan manajer Persebaya Surabaya yang sudah ditunjuk sejak awal musim Liga 1 2022-2023. Dia menggantikan posisi manajer sebelumnya, Candra Wahyudi.
Sebelum menduduki jabatan sebagai manajer Persebaya, Yahya Alkatiri sempat menjadi manajer tim Elite Pro Academy (EPA) pada 2019.
Baca Juga: Penyebab Timnas Indonesia U-20 Latihan 4 Kali Sehari, Shin Tae-yong Marah?
Ketika itu, Yahya Alkatiri menjadi manajer di tiga kelompok umur Persebaya Surabaya sekaligus, yakni mulai dari U-16, U-18, hingga U-20.
Di bawah kepemimpinan Yahya Alkatiri, tim junior Persebaya Surabaya pun bergelimang prestasi. Misalnya, Persebaya U-18 sukses lolos ke babak delapan besar.
Sementara itu, tim U-16 sukses merengkuh peringkat ketiga, sedangkan Persebaya Surabaya U-20 berhasil menjuarai EPA Liga 1 U-20 2019.
Beberapa pemain di skuad Persebaya U-20 juga akhirnya sukses promosi ke tim utama, mulai dari Koko Ari Araya, Rizky Ridho, hingga Ernando Ari.
Setelah sukses bersama tim junior Persebaya, Yahya Alkatiri kemudian sempat ditunjuk menjadi manajer Persik Kediri pada musim 2021/2022.
Ketika itu, Yahya sukses membebaskan skuad Macan Putih dari ancaman degradasi. Akhirnya, Persik mengakhiri persaingan di peringkat ke-11 klasemen akhir.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Malaysia Disanksi FIFA Kalah WO, Pengurus FAM Dirumorkan Mundur Berjamaah
-
Timnas Futsal Indonesia Tumbang! Gol Bola Mati Vietnam Jadi Mimpi Buruk
-
Timnas Futsal Putra Indonesia Tertinggal dari Vietnam, Gol Cepat Minh Quang Bikin Tensi Memanas
-
Timnas Putri Indonesia Gagal Raih Medali Perunggu Usai Tumbang Lawan Thailand
-
Dibungkam Tuan Rumah 0-2, Timnas Putri Indonesia Pulang Tanpa Medali dari SEA Games 2025
-
Kevin Diks Akui Ngobrol Soal Indonesia dengan Jenson Seelt, Dibujuk Gabung?
-
Tanpa Rodri dan Doku, Manchester City Pincang Hadapi Brentford di Perempat Final Piala Liga
-
Singgung Ivar Jenner hingga Dion Markx, Sumardji Merasa Ada yang Aneh
-
Demi Timnas Indonesia, John Herdman Abaikan Honduras?
-
Jadwal Timnas Futsal Putri Indonesia vs Vietnam di Final SEA Games 2025, Berburu Emas Perdana