Suara.com - Persik Kediri gagal meski tinggal selangkah lagi membukukan rekor kemenangan terpanjang di Liga Indonesia. Gagal mengukir sejarah, kapten tim Arthur Irawan tetap berbangga.
Persik memang tampil luar biasa di putaran kedua BRI Liga 1 2022/2023 setelah di putaran pertama sempat lama terpuruk di zona merah.
Bahkan, skuad Macan Putih --julukan Persik-- mensejajarkan diri dengan beberapa klub legendaris Indonesia, termasuk juara Liga 1 musim ini PSM Makassar, dengan catatan sembilan kemenangan secara beruntun.
Persik sejatinya tinggal selangkah lagi membuat rekor baru dengan 10 kemenangan berturut-turut, namun mereka takluk 0-1 dari tuan rumah Persis Solo pada laga pekan terakhir Liga 1 2022/2023 yang dihelat di Stadion Maguwoharjo, Sleman tadi malam.
Namun bagi kapten tim Arthur Irawan, kekalahan dari Persis tidak perlu disesali.
"Kami minta maaf kepada suporter karena akhirnya tidak bisa memetik kemenangan 10 kali beruntun. Tapi, memang itulah sepak bola," ucap pemain berusia 30 tahun itu dalam konferensi pers pasca laga.
Dengan segala naik-turun musim ini, sembilan kemenangan beruntun dinilai Arthur sudah jadi hal yang sangat membanggakan untuknya dan tim.
"Putaran kedua ini benar-benar menjadi luar biasa bagi kami yaitu memperbaiki segala kekurangan di putaran pertama. Maka dari itu, saya bilang semua pemain dan staf pelatih sangat luar biasa. Ini semua hasil kerja keras kami semua," kata Arthur.
"Saya bangga sama tim ini dengan rekan-rekan semua, tim pelatih. Musim yang mulai dengan sulit tapi kita akhiri dengan senyum. Bangga, ini sudah luar biasa. Musim depan semoga lebih baik lagi,” tandasnya.
Baca Juga: Tak Pernah Bawa RANS Nusantara FC Menang di BRI Liga 1, Rodrigo Santana Pasrah Didepak
Berita Terkait
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Lagi-lagi jadi Musafir! Persija Melakoni Laga Kandang di Luar Jakarta Kontra Persik kediri
-
Fabio Lefundes Lebih Cocok Latih Timnas Indonesia Dibanding Timur Kapadze?
-
Persik Kediri Segera Tancap Gas, OKS Siapkan Strategi Khusus Hadapi Persija Jakarta dan Semen Padang
-
Remontada Persib Bandung dan Imbas Positif terhadap Ranking Liga Indonesia
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Rapor Nathan Tjoe-A-On Lawan vs Tim Geypens: Derby Indonesia di Eerste Divisie
-
Alami Cedera di Emirates! Gabriel Magalhaes Tersungkur Saat Bela Brasil, Arteta Pusing Berat
-
MU Menyimpang, Eric Cantona Lebih Pilih Dukung Klub Kasta Ketiga
-
Panas! Emiliano Martinez dan Gattuso Saling Serang Gegara Format Kualifikasi Piala Dunia
-
Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp1,3 T Jagokan AC Milan Raih Scudetto
-
James de Vos Wonderkid FC Utrecht, Pemain Keturunan Semarang Paket Komplet
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Here We Go! Update Pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze Tinggal Tanda Tangan
-
Manchester City Sudah Tentukan Pengganti Pep Guardiola, Siapa Dia?
-
Timnas Brasil Mengerikan Lagi: Kebangkitan Casemiro di Era Carlo Ancelotti