Suara.com - Panitia SEA Games 2023 Kamboja razia powerbank yang dibawa ke saat menonton sepak bola di komplek Olympic Stadium Phnom Penh, Kamboja. Bagi yang membawanya, harus menitipkan di pintu masuk stadion.
Saat memasuki komplek olahraga yang berada di tengah kota Phnom Penh, pemeriksaan ketat dilakukan oleh petugas bahkan dengan alat pemindai. Razia ini juga berlaku untuk penonton cabang olahraga bola voli.
Saat ditemukan power bank, petugas langsung memintanya dan menjajar dengan rapi tidak jauh dari lokasi pemeriksaan. Masalahnya, tidak ada bukti penitipan bagi mereka terutama masyarakat lokal yang terpaksa harus meninggalkan power banknya.
Tidak hanya puluhan, ratusan power bank dengan berbagai ukuran berhasil disita oleh petugas. Jelas, kondisi ini kurang menguntungkan bagi mereka yang aktif bermedia sosial karena bakal terganggu dalam memenuhi kebutuhan baterainya.
"Ayo kita tunggu bagaimana proses ngambilnya. Mereka titip power bank tapi tidak ada bukti pemilikan atau penitipan," kata salah satu wartawan asal Indonesia, Adimaja yang saat itu meliput Timnas Garuda Muda melawan Timor Leste, Minggu (7/5).
Setelah menunggu beberapa lama, sejumlah masyarakat yang sebelumnya menonton pertandingan mengambil power bank yang dititipkan.
Apesnya dua orang yang ada mengambil power bank dengan model dan merk yang sama.
Perdebatanpun sempat terjadi, namun petugas yang berasal dari kepolisian setempat bergerak cepat untuk menyelesaikannya.
Beberapa saat kemudian datang pasangan suami istri dan anaknya. Mereka datang dan menunjuk power bank miliknya.
Baca Juga: Kisah Fajar Fathur Rahman: Dicueki Shin Tae-yong, Bersinar di SEA Games 2023
Petugas pun langsung memberikan tanpa basa-basi. Namun pasangan ini tetap tertib dengan menunjukkan foto saat menaruh power bank.
Jika dilihat kondisi di lapangan, sistem kepercayaan begitu kuat antara penonton yang menitipkan power bank dengan petugas.
Hal ini dibuktikan tidak begitu ada gejolak saat pengambilan meski datang hampir bersamaan.
Sebenarnya pemeriksaan ketat juga dilakukan di sejumlah lokasi pertandingan SEA Games 2023 Kamboja. Selain power bank, sasaran lain saat pemeriksaan adalah korek api dan rokok. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur