Suara.com - Pelatih Thailand U-22, Issara Sritaro mengakui mental para pemainnya runtuh setelah Timnas Indonesia U-22 mencetak gol ketiga melalui Irfan Jauhari di babak perpanjangan waktu.
Duel Timnas Indonesia vs Thailand yang berlangsung di Olympic Stadium, Phnom Phen, Kamboja, Selasa (16/5/2023) malam WIB itu rampung dengan skor 5-2 untuk kemenangan skuad Garuda.
Laga ini berjalang sengit, penuh drama dan panas. Sebanyak 14 kartu kuning dan empat kartu merah mewarnai jalannya pertandingan yang juga sempat diintrupsi dua kali insiden baku hantam kedua kubu.
Tim Merah Putih sempat unggul dua gol di babak pertama melalui Ramadhan Sananta (20', 45+3'). Namun, Thailand mampu menyamakan kedudukan di babak kedua lewat gol Anuntachok Yodsangwal (65') dan Yotsakorn Burupha (90+8').
Di babak perpanjangan waktu, Indonesia berhasil mencetak tiga gol melalui Irfan Jauhari (94'), Fajar Fathur Rahman (107') dan Beckham Putra (120').
Menurut Issara Sritaro, momen hancurnya mental pemain Thailand U-22 terjadi setelah Timnas Indonesia U-22 kembali merestorasi keunggulan di awal babak perpanjangan waktu melalui Irfan Jauhari.
Striker Persis Solo dengan cerdik merebut bola dari bek Timnas Thailand sebelum merangsek ke kotak penalti untuk kemudian melepaskan tendangan cungkil yang melewati kiper Gajah Perang.
“Sebenarnya titik balik kami adalah kebobolan gol ketiga. Kami terpuruk dan kehilangan [momentum--Red]," kat Issara Sritaro dikutip dari Thairath, Rabu (17/5/2023).
"Tapi kami pikir kami bisa kembali, tetapi kami mendapat kartu merah lagi, membuat jumlah pemain berkurang."
Baca Juga: Biang Kerok Kericuhan Indonesia vs Thailand versi Indra Sjafri, Ini Pemicunya
Menurut Sritaro, Timnas Thailand sejatinya sempat punya peluang untuk comeback. Setelah kebobolan dua gol, mereka mampu berbalik menekan hingga menyamakan kedudukan di menit-menit akhir.
"Ketika memasuki perpanjangan waktu, kami terlalu mudah menerima. Kami harus menerima kekalahan ini."
Hasil ini membuat Thailand sudah tiga edisi SEA Games beruntun tidak membawa pulang medali emas dari cabang olahraga (cabor) sepak bola putra.
Setelah jadi kampiun di edisi 2017, Thailand harus menyaksikan secara beruntun medali emas SEA Games direbut Vietnam (2019, 2021) dan Indonesia (2023).
Berita Terkait
-
Wkwkwk Kocak! Asnawi Mangkualam Disemprot Netizen Tak Main Bagus saat Lawan Thailand: Saya di Korea Pak
-
Media Asing Soroti Kemenangan Dramatis Timnas Indonesia atas Thailand di Final SEA Games: Benar-benar Gila!
-
Harapan Maman Abdurrahman untuk 4 Pemain Muda Persija Usai Bantu Timnas Indonesia Raih Emas SEA Games 2023
-
Sepak Terjang Yotsakon Burapha, Pencetak Gol Penyeimbang Thailand ke Gawang Timnas Indonesia
-
MANTAP! Cara Indra Sjafri Tenangkan Pemain Timnas Indonesia saat Ribut dengan Thailand Patut Dicontoh
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti