Suara.com - Laga perebutan gelar Liga Europa 2022/23 antara Sevilla vs AS Roma akan tersaji di Puskas Arena, Budapest, Hungaria, Kamis (1/6/2023).
Laga hidup mati di partai puncak Liga Europa antara Sevilla vs AS Roma tersebut dijadwalkan kick-off pada pukul 02.00 WIB dan akan disiarkan langsung di SCTV atau bisa disaksikan secara streaming dengan mengklik tautan di akhir artikel.
Pertandingan di Puskas Arena dipastikan bakal berlangsung sengit mengingat kedua tim sama-sama membidik gelar juara.
Gelar Liga Europa musim ini bukan hanya akan menjadi gelar pertama kedua tim di akhir musim ini, akan tetapi akan menjadi jalan untuk tampil di kompetisi kasta tertinggi Eropa, Liga Champions, musim depan.
Sebagaimana diketahui, peluang Sevilla dan AS Roma untuk tampil di Liga Champions melalui jalur kompetisi domestik sudah tertutup.
Sevilla saat ini menempati posisi 11 klasemen La Liga dengan koleksi 49 poin dari 37 laga. Dengan satu laga tersisa, peluang terbaik mereka adalah finis di posisi tujuh. Itupun jika Osasuna, Athletic Bilbao, Girona dan Rayo Vallecano menelan kekalahan di laga pamungkas.
Sementara AS Roma yang mengantongi 60 poin dari 37 pertandingan saat ini berada di posisi enam. Dengan satu laga tersisa, Roma dipastikan tidak akan bisa menggusur AC Milan yang berada di posisi empat, batas zona Liga Champions, dengan 67 poin.
Bicara final Liga Europa, tidak bisa dipungkiri jika Sevilla adalah raja kompetisi kasta kedua Eropa. Tercatat, tim berjuluk Sevillistas sudah enam kali menjuarai kompetisi ini.
Mereka memenangi Liga Europa dari enam kesempatan final yang mereka dapatkan, yaitu tahun 2006, 2007, 2014, 2015, 2016 dan 2020. Dengan kata lain mereka belum pernah terkalahkan di final Liga Europa.
Baca Juga: Guardiola: Man City Kelelahan Mental Jelang Hadapi Manchester United di Final Piala FA
Hal tersebut dipastikan bakal menjadi motivasi bagi para penggawa Sevillistas, dan hal yang sangat diwaspadai skuad Giallorossi di laga ini.
Namun, pelatih Sevilla Jose Luis Mendilibar juga harus waspada karena allenatore Giallorossi Jose Mourinho memiliki catatan impresif di kancah Eropa.
Setiap kali mengantar tim masuk final, pelatih asal Portugal itu selalu berhasil merengkuh gelar. Ia juga tercatat sebagai satu-satunya pelatih yang sukses merengkuh gelar kompetisi Eropa semua kasta.
FC Porto pernah dibawanya menjuarai Liga Champions, begitu pula dengan Inter Milan. Di Liga Europa, Mou pernah mengangkat trofi bersama Manchester United.
Sedangkan bersama AS Roma musim lalu, Mou membawa Giallorossi memenangi kompetisi kasta ketiga Eropa, UEFA Conference League.
Partai final Liga Europa yang akan digelar di Hungaria juga akan menjadi pertemuan kedua bagi kedua tim di kompetisi kasta kedua Eropa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Komentar Alex Pastoor Picu Amarah, La Grande Indonesia: Anda Pengecut!
-
Timur Kapadze Tolak Latih Timnas Indonesia, tapi...
-
Berapa Gaji 'Guru' Patrick Kluivert Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Beda Visi Alex Pastoor dan Shin Tae-yong Soal Kans Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia
-
Shin Tae-yong Bantah Alex Pastoor: Timnas Indonesia Punya Kualitas Lolos Piala Dunia 2026!
-
Laris Manis! Jersey Calvin Verdonk Terjual Habis di Lille
-
Misi Pertahankan Emas SEA Games 2025, Bek Persib Ogah Anggap Remeh Semua Lawan
-
Usai Dipecat Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Jadi Sorotan Asyik Nonton Laga Barcelona
-
Presiden FIFA Gianni Infantino akan Terbang ke Malaysia, Ada Apa?
-
Shin Tae-yong: Timnas Indonesia Butuh Pemain yang Lebih Kuat