Suara.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan penonton Liga 1 2023/2024 di stadion sebanyak 50 persen berlaku saat periode pemilihan umum (pemilu) saja. Ini dilakukan demi keamanan dan kenyamanan penyelenggaraan.
Pemilu serentak berlangsung pada 14 Februari 2024. Sebelum itu, akan ada masa kampanye pada 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024.
Sedakan Liga 1 musim ini dijadwalkan mulai kick-off pada 1 Juli mendatang. Sebelumnya, sempat menjadi pertanyaan soal dukungan langsung penonton sebanyak 50 persen.
Banyak yang mengira aturan tersebut berlaku selama satu musim di luar larangan suporter tamu bertandang. Namun, Erick Thohir memastikan tidak demikian.
Tetapi, untuk larangan suporter tamu memang demikian. Setidaknya, sampai FIFA menganggap Indonesia sudah baik-baik saja setidaknya selama dua musim.
"Itu kan kebijakan Liga (Indonesia Baru) bahwa ada kesepakatan dengan pihak kepolisian bahwa suporter untuk pertandingan musim ini hanya kandang dulu sampai pemantauan daripada FIFA kalo gak salah dua tahun tidak ada kerusuhan, flare, dan macem-macem. Berat itu aturannya," kata Erick Thohir di Jakarta, Jumat (23/6/2023).
"Kalau mengenai musim pemilu, memang disepakati 50 persen karena itu pemilu. Saya gak tau berapa bulan itu hanya periode pemilu saja," jelas mantan presiden Inter Milan itu.
Adapun PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi telah merilis jadwal Liga 1 2023/2024. Untuk hari pertama digelar pertandingan Bali United vs PSS Sleman dan Persis Solo kontra Persebaya.
Baca Juga: Jadwal Liga 1 2023-2024: Bali United vs PSS Sleman Jadi Laga Pembuka
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Arema FC Takluk dari Dewa United, Marcos Santos Beberkan Evaluasi dan Persiapan Lawan Persib Bandung
-
Persija Jakarta Targetkan Kemenangan atas Bali United untuk Pertahankan Puncak Klasemen Super League
-
Martin Zubimendi Bersinar, Arsenal Raih Clean Sheet dan Menang 3-0 di Liga Inggris
-
Bayern Muenchen Lumat Hamburger SV Lima Gol Tanpa Balas di Allianz Arena Liga Jerman
-
Juventus Tumbangkan Inter Milan 4-3 Lewat Drama Gol Larut Vasillije Adzic di Liga Italia
-
Hasil Liga Inggris: Bournemouth Kejutan Besar, Newcastle Raih Kemenangan Tipis
-
Calvin Verdonk Dipastikan Fit, Bisa Starter Lille Hadapi Toulouse di Ligue 1 Prancis
-
Real Madrid Kalah Jumlah Pemain, Tetap Kunci Kemenangan Penting Lawan Real Sociedad di Liga Spanyol
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?