Suara.com - BRI Liga 1 diketahui sebagai kompetisi sepak bola yang memiliki nilai pasar tertinggi di Asia Tenggara atau ASEAN. Bahkan, nilai pasarnya melampaui Liga Thailand dan Liga Malaysia yang dianggap memiliki kualitas yang lebih baik.
Informasi ini dikemukakan oleh akun Instagram @teransfers, yang menyoroti BRI Liga 1 sebagai kompetisi sepak bola paling mahal di ASEAN.
Dalam salah satu postingannya, BRI Liga 1 disebut sebagai kompetisi yang mengungguli Malaysia dan Thailand dalam hal sepak bola domestik.
Hal ini menunjukkan pertumbuhan pesat dan perhatian yang meningkat terhadap BRI Liga 1 di Indonesia. Nilai pasar yang tinggi menandakan adanya minat besar dari para sponsor dan penggemar sepak bola.
Dalam beberapa tahun terakhir, BRI Liga 1 telah mengalami perkembangan yang signifikan. Prestasi tim-tim Indonesia dalam kompetisi internasional, seperti Liga Champions Asia, juga telah menarik perhatian dunia sepak bola.
Kualitas permainan yang semakin baik, pengelolaan yang profesional, serta dukungan finansial yang kuat, merupakan faktor utama yang membuat BRI Liga 1 menjadi kompetisi yang menarik bagi pemain lokal maupun internasional.
Berikut fakta klaim BRI Liga 1 Indonesia kompetisi termahal se-Asia Tenggara:
1. Nilai Fantastis
BRI Liga 1 diklaim memiliki nilai Rp 1,29 triliun menurut data Transfermarkt.
Sedangkan Malaysia bernilai Rp 936 miliar (14 klub) dan Thailand sebesar Rp 1,24 triliun (16 klub).
2. Peringkat asli BRI Liga 1
Meski diklaim paling mahal, peringkat BRI Liga 1 hanya menduduki peringkat 6 di ASEAN.
Untuk posisi lima besar diduduki Thailand, Malaysia, Vietnam, Filipina, dan Singapura.
Sementara di level Asia, kompetisi di Indonesia menempati ranking 12. Untuk posisi tiga besar ditempati Jepang, Korea Selatan, dan China.
3. Pasar Timnas Indonesia
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Pelatih Belanda Bahas Potensi Kepindahan Ivar Jenner ke Tim Super League
-
Manchester United Tak Mau Panik Belanja Pemain Usai Badai Cedera Bruno Fernandes
-
Madura United Targetkan Poin Penuh Lawan Arema FC Tanpa Dalberto di Stadion Kanjuruhan Malang
-
Aturan Berat Badan Pep Guardiola Jelang Laga Manchester City Lawan Nottingham Forest di Liga Inggris
-
Comeback Manis Espanyol di San Mames Bungkam Athletic Bilbao
-
Bernardo Tavares Resmi Latih Persebaya Surabaya di Super League 2025
-
Hasil Fulham vs Nottingham Forest: Eksekusi Penalti Raul Jimenez Bawa Kemenangan Tipis
-
Napoli Juara Piala Super Italia Usai Tekuk Bologna Dua Gol Tanpa Balas di Riyadh
-
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Setelah Gagal Total di Tahun 2025
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League Usai Persija Kalah Kontroversial dari Semen Padang